Connect With Us

Ciledug Akan Bangun Terminal Angkot Untuk Atasi Macet

| Senin, 4 Januari 2010 | 18:05

TANGERANGNEWS- Pemerintah Kota Tangerang akan membangun terminal angkutan kota (angkot) di wilayah Ciledug untuk mengatasi kesemrawutan dan kemacetan di kawasan tersebut.

 

Menurut Wali Kota Tangerang Wahidin Halim, tidak adanya terminal mengakibatkan angkot dan bus mangkal di jalan sehingga menimbulkan kemacetan sangat parah setiap harinya, dari pagi hingga malam hari. Untuk itu, semua angkot itu nantinya difokuskan ke terminal. “System transportasi yang ada saat ini di kawasan Ciledug harus ditata kembali, makanya kita bangun terminal,” katanya, siang ini.

 

Dijelaskannya, pembangunan terminal itu di atas lahan seluas 1,5 hektar di seputaran Puri Beta untuk mengatasi kemacetan di depan Jalan Ciledug raya. Namun saat ini, lahan tersebut sedang dalam proses pembayaran ganti rugi kepada pemilik lahan. “Jadi realisasniya setelah ganti rugi masalah lahan itu,” papar Wahidin.

 

Seperti diketahui, di perempatan Ciledug sebenarnya telah dibangun underpass. Namun, underpass ini tetap tidak bisa menjadi solusi kemacetan karena ternyata hanya pada bagian underpas saja yang tidak terserang macet, sedangkan dalam radius setengah kilometer kedepan, macet kembali melanda pengguna jalan.(rangga)

 

BISNIS
HSB Investasi Resmi Terdaftar di OJK dan Bank Indonesia, Trading Makin Aman

HSB Investasi Resmi Terdaftar di OJK dan Bank Indonesia, Trading Makin Aman

Sabtu, 20 September 2025 | 20:24

Maraknya kasus pialang ilegal dan penipuan di dunia trading membuat banyak masyarakat ragu untuk memulai. Tidak sedikit calon nasabah yang akhirnya dirugikan karena tergiur iming-iming profit instan tanpa memeriksa legalitas perusahaan.

NASIONAL
Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Kamis, 18 September 2025 | 20:25

Sebanyak 18,22 juta keluarga penerima manfaat akan mendapatkan jatah masing-masing 10 kilogram bantuan pangan berupa beras kembali berjalan pada Oktober hingga November 2025.

TANGSEL
Bangun PSEL Makan Waktu Lama, Pemkot Tangsel Dorong Solusi Jangka Pendek

Bangun PSEL Makan Waktu Lama, Pemkot Tangsel Dorong Solusi Jangka Pendek

Minggu, 21 September 2025 | 07:00

Proyek Pengolahan Sampah Energi Listrik (PSEL) digadang-gadang sebagai solusi untuk mengatasi volume sampah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang mencapai 1.000 ton per hari.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill