Connect With Us

Delay Berjam-jam, Kaca Lion Air di Bandara Soetta Dipecahkan Penumpang

Dena Perdana | Senin, 2 Oktober 2017 | 14:00

Kaca Pecah di Kantor Customer Service Lion Air di Terminal 1B, Bandara Soekarno-Hatta, Senin (2/10/2017). (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Sejumlah penerbangan Lion Air ke berbagai daerah di Indonesia mengalami delay sejak Minggu (1/10/2017) sekitar pukul 22.00 WIB hingga Senin (2/10/2017) pagi di Bandara Soekarno-Hatta.  Akibat delay tersebut, penumpang menjadi emosi. Bahkan ada yang sampai memukul kaca kantor customer service Lion Air di Terminal 1B, hingga pecah.

“Liput saja mas, sudah enggak ngaruh percuma mereka (Lion Air) enggak pernah ada reaksi baik,”ujar Sela salah seorang penumpang di Bandara Soekarno-Hatta kepada TangerangNews.com. BACA JUGA : Malam-malam, Senjata Api & Peluru Impor dikirim via Bandara Soekarno-Hatta

KACA PECAH

Tampak kaca customer service Lion Air di Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta yang dirusak penumpang.

Sementara itu, pihak Lion Air Group menjelaskan keterlambatan jadwal penerbangan atau delay berkepanjangan di Bandara Soekarno-Hatta sejak Minggu (1/10/2017) malam disebabkan sejumlah faktor dan kondisi di bandara lain. Faktor yang dimaksud di antaranya adalah cuaca dan padatnya lalu lintas udara oleh pesawat yang penerbangannya dialihkan dari satu bandara ke bandara lain.


"Pada 1 Oktober 2017, beberapa nomor penerbangan Lion Air mengalami keterlambatan yang cukup signifikan. Penyebabnya bermula dari terlambatnya kedatangan pesawat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dari beberapa bandara di daerah yang disebabkan cuaca yang kurang baik dan bersahabat," demikian keterangan tertulis Lion Air Group yang diterima pada Senin (2/10/2017) siang.

BACA JUGA : Pusat Kendali Senilai Rp100 Miliar Dibangun di Bandara Soekarno-Hatta

KACA PECAH
Tampak kaca customer service Lion Air di Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta yang dirusak penumpang.

Pihak Lion Air Group menjelaskan, dari keterlambatan awal itu, berlaku efek domino yang berdampak pada keterlambatan jadwal penerbangan pesawat setelahnya. Selain itu, delay turut diperparah oleh antrean pesawat yang hendak berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta. (DBI/HRU)

BISNIS
Genap 19 Tahun, Paramount Enterprise Perkuat Kiprahnya di Properti Kesehatan dan Perhotelan

Genap 19 Tahun, Paramount Enterprise Perkuat Kiprahnya di Properti Kesehatan dan Perhotelan

Jumat, 14 November 2025 | 10:52

Memasuki usia ke-19 tahun, PT Paramount Enterprise International (Paramount Enterprise) semakin menegaskan kiprahnya sebagai salah satu perusahaan terdepan di sektor properti, kesehatan, dan perhotelan di Indonesia.

BANDARA
Tidak Ada Penerbangan Batal Akibat Erupsi Semeru, AirNav Terbitkan Pemberitahuan Khusus

Tidak Ada Penerbangan Batal Akibat Erupsi Semeru, AirNav Terbitkan Pemberitahuan Khusus

Kamis, 20 November 2025 | 16:53

Menyusul peningkatan signifikan aktivitas Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, hingga Kamis 20 November 2025, operasional penerbangan di ruang udara Jawa dan sekitarnya dipastikan masih berjalan normal.

PROPERTI
Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Minggu, 16 November 2025 | 18:18

Sejak dipasarkan pada Juni 2025, Summarecon Serpong berhasil membukukan total penjualan fantastis Klaster Bellefont senilai Rp600 miliar. Penjualan booming ini meliputi 102 unit hunian dari total 230 unit yang ditawarkan.

TANGSEL
Tangsel Art Festival 2025 Hadirkan Pameran Karya Seni hingga Penampilan Musisi Lokal

Tangsel Art Festival 2025 Hadirkan Pameran Karya Seni hingga Penampilan Musisi Lokal

Kamis, 20 November 2025 | 15:38

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Tangsel kembali menghadirkan Dekranasda “Tangsel Art Festival 2025”, yang digelar pada 20-23 November 2025 di Bintaro Jaya Xchange Mall 1.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill