Connect With Us

Selundupkan Narkoba di Paha, Wanita Malaysia Diringkus di Bandara Soetta

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 17 Mei 2018 | 14:00

Suana Konferensi Pers "Pengagalan dan Pengungkapan Jaringan Penyelundupan Narkotika dan psikotropika di Bandara Soetta, Kamis (17/5/2018). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Seorang wanita berasal dari Negara Malaysia berinisial BSY, 27, mencoba menyelundupkan ribuan kilo narkotika ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta. 

Namun, upaya tersebut berhasil dicegah dengan petugas keamanan. Sebanyak 1.470 butir pil ekstasi pun diamankan.

Kepala Bea Cukai  Tipe C Soekarno-Hatta, Erwin Situmorang menuturkan,  penggagalan kasus penyelundupan barang haram tersebut.

Insiden tersebut terjadi di Terminal Kedatangan Internasional 2D saat BSY baru saja tiba mengunakan pesawat Batik Air rute Kuala Lumpur Jakarta, pada Jumat (20/4/2018) lalu.

Di sana, tubuh tersangka pun diperiksa petugas. Hasilnya didapati bahwa dia membawa pil yang sudah dibungkus dengan plastik lalu disembunyikan dengan cara diikatkan pada pahanya.

"Sudah kita uji, positif semua narkoba total 1.470 butir jenis MDMA atau biasa disebut ekstasi," ujarnya, di Bandara Soetta, Kamis (17/5/2018).

Menurut keterangan dari tersangka, ia diminta untuk membawa barang tersebut ke Indonesia lalu menuju ke sebuah hotel yang berlokasi di Jakarta Utara untuk menerima perintah selanjutnya.

Berdasarkan informasi tersebut, terang Erwin, petugas berkoordinasi dengan Polresta Bandara Soekarno-Hatta untuk melakukan controlled delivery. 

Sesampainya tim gabungan di lokasi hotel, tersangka dihubungi oleh seseorang dengan nomor telepon berkode negara Malaysia. Lalu tersangka diminta untuk menyimpan barang tersebut di kamar hotel kemudian menitipkan kunci kamar kepada petugas hotel.

"Tersangka pun diperintahkan untuk segera kembali ke Malaysia. Dia diberitahu bahwa akan ada yang mengambil barang tersebut ke kamar hotel," kata Erwin.

Namun, sampai batas waktu check out hotel berakhir dan ditunggu setelah selang beberapa jam. Tidak ada seorang pun yang datang untuk mengambil barang tersebut. 

“Kami lalu bawa tersangka ke markas kami,”ujarnya.(DBI/RGI)

TANGSEL
Diduga Sopir Ngantuk, Truk Bermuatan Hebel Terguling di Serpong Tangsel

Diduga Sopir Ngantuk, Truk Bermuatan Hebel Terguling di Serpong Tangsel

Rabu, 29 Oktober 2025 | 14:47

Sebuah truk bermuatan hebel terguling di Jalan Pahlawan Seribu, dekat Gudang Serpong, Kota Tangerang Selatan, Rabu 29 Oktober 2025, pagi. Kecelakaan ini diduga terjadi karena sopir mengantuk saat mengemudi.

OPINI
Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Jumat, 24 Oktober 2025 | 19:11

Pendidikan adalah kunci utama dari kemajuan bangsa Indonesia. Dengan adanya pendidikan, sumber daya manusia yang ada di Indonesia akan lebih terbentuk dan berkualitas.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill