Connect With Us

Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta Ditunda Dibuka

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 6 Maret 2019 | 17:27

Ditjen Perkeretaapian, PT Kereta Api Indonesia, PT Angkasa Pura II (Persero), Pemkot Tangerang dan Polres Bandara Soekarno-Hatta saat meninjau Jalan Perimeter Selatan Bandara Internasional Soekarno-Hatta (TangerangNews/2019 / Achmad Irfan Fauzi)

 

 

TANGERANGNEWS.com-PT Angkasa Pura II (Persero) melalui Kantor Cabang Utama Bandara Internasional Soekarno-Hatta menginformasikan,  Jalan Perimeter Selatan yang sedianya akan direncanakan untuk dibuka secara terbatas pada Kamis (7/3/2019)  ditunda. 

Penundaan dilakukan sampai izin keselamatan perlintasan sebidang sementara yang merupakan domain dari Ditjen Perkeretaapian telah rampung dilaksanakan, yakni verifikasi dan simulasi.  

Ditjen Perkeretaapian, PT Kereta Api Indonesia, PT Angkasa Pura II (Persero), Pemkot Tangerang dan Polres Bandara Soekarno-Hatta saat meninjau Jalan Perimeter Selatan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Selain itu pihak terkait telah menyepakati, keselamatan pengendara adalah hal yang paling utama. 

“Kami memohon maaf kepada para pengendara yang telah mendapatkan informasi bahwa besok (7 Maret 2019) Jalan Perimeter Selatan beroperasi  terbatas. Dengan ini kami mengumumkan bahwa pengoperasian terbatas Jalan Perimeter Selatan ditunda, karena belum adanya izin terkait dengan aspek keselamatan,” jelas Febri Toga Simatupang, Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Selasa (5/3/2019). 

Untuk diketahui, pada pagi hari ini Rabu (6/3/2019) pihak terkait, yakni Ditjen Perkeretaapian, PT Kereta Api Indonesia, PT Angkasa Pura II (Persero), Pemkot Tangerang dan Polres Bandara Soekarno-Hatta telah menindaklanjuti rapat yang digelar sebelumnya, untuk melaksanakan  verifikasi dan simulasi.  

Febri merinci, sedianya pembukaan perlintasan sebidang akan dibuka dengan waktu operasional Pukul 05.00-09.00 dari arah Tangerang ke Bandara Soekarno-Hatta dan 15.00-20.00 WIB dari arah Bandara Soekarno-Hatta ke Tangerang. 

Selain itu kendaraan yang diperkenankan pun hanya roda empat.  

Ditjen Perkeretaapian, PT Kereta Api Indonesia, PT Angkasa Pura II (Persero), Pemkot Tangerang dan Polres Bandara Soekarno-Hatta saat meninjau Jalan Perimeter Selatan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

“Truk dan sepeda motor, berdasarkan keputusan rapat bersama tidak diperkenankan melintas karena beberapa aspek keamanan terdapat yang membahayakan bagi pengendara truk dan sepeda motor,” terang Febri. 

Selain faktor keselamatan, penundaan tersebut  juga dimaksudkan agar proses pembangunan underpass Jalan Perimeter Selatan tidak terganggu. 

“Keselamatan adalah yang utama, tentunya kita harus mentaati aturan dan proses perizinan ini. Adapun terkait dengan proses pembangunan underpass, berdasarkan informasi yang kami dapat. Rencananya underpass direncanakan akan rampung pada akhir April 2019,” tutup Febri.(RAZ/HRU)

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

BISNIS
Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Selasa, 28 Oktober 2025 | 13:03

Perusahaan pemilik merek minuman Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), berencana memperluas lini usahanya ke bidang frozen meat dan food processing. Hal ini lantaran bisnis utamanya mengalami tekanan sepanjang 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill