Connect With Us

Bea Cukai Bandara Soetta Gagalkan Penyelundupan Sabu 5,1 Kg dari Iran

| Senin, 25 Oktober 2010 | 11:15

Kantor Bea dan Cukai Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten. (dens / tangerangnews)

 
TANGERANGNEWS-4 tersangka penyelundupan berhasil ditangkap petugas Bea dan Cukai Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta). Berawal pada Jumat (22/10/2010) sekitar pukul 16.00 WIB, di teminal 2D Internasional, petugas Bea Cukai Bandara itu berhasil menggagalkan penyelundupan sabu-sabu dengan berat 5.100 gram (5,1 Kg)  yang dibawa  dua WN Iran.
 
Tersangka adalah Hassan S,25 tahun dan Mehdar G,27 tahun. Keduanya adalah penumpang Qatar Airways (QR-0672) rute Doha-Jakarta. Modus keduanya, sabu disembunyikan  di dalam dinding koper. Terdapat dua koper di dalamnya tersimpan masing-masing disimpan sabu seberat 2.010 gram dan 3.090 gram.
 
Kepala Seksi Penindakan dan Penyelidikan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Bandara Soetta Gatot Sugeng Wibowo mengatakan, atas penangkapan kedua WN Iran itu, Tim Cutoms Tactical Unit (CTU) Bea Cukai Bandara Soetta melakukan pengembangan ke daerah Yogjakarta dan bekerjasama dengan Bea Cukai Kanwil Bea Cukai Jateng.
 
”Kami juga menangkap dua WN Indonesia asal Jakarta yang direncanakan akan menerima paket itu di Yogja. Keduanya berinisial A dan B  tukang parkir asal Jakarta yang berada di sebuah hotel di Yogja.
 Menurut A dan B setelah mereka menerima paket dari Hassan dan Mehdar mereka akan membawa sabu itu kembali ke sebuah Lapas di Tangerang,” ujar Gatot tanpa mau menerangkan lebih detail Lapas di Tangerang itu Lapas mana. Kini keempat tersangka berada di Bea Cukai Bandara Soetta untuk diekspos pada hari ini pukul 14.00 siang.(den18)

NASIONAL
Langsung Berlaku, Jabatan Kepala Desa 8 Tahun Usai UU Desa Resmi Disahkan

Langsung Berlaku, Jabatan Kepala Desa 8 Tahun Usai UU Desa Resmi Disahkan

Jumat, 29 Maret 2024 | 14:34

DPR RI resmi mengesahkan revisi UU Desa dalam rapat paripurna di gedung Nusantara II kompleks MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta pada Kamis, 28 Maret 2024.

OPINI
Ramadan Bulan Ampunan, Utang Pinjol Malah Bertebaran

Ramadan Bulan Ampunan, Utang Pinjol Malah Bertebaran

Rabu, 20 Maret 2024 | 15:57

Ramadan adalah bulan suci yang identik dengan ampunan dan bulan penuh ketakwaan. Namun, nyatanya hal ini tidak menjadikan pelaku kemaksiatan berkurang. Salah satu kemaksiatan yang semakin marak adalah pinjaman online atau pinjol.

WISATA
Bulan Ramadan Ada Unjuk Rasa Umami Eats di Tangcity Mal

Bulan Ramadan Ada Unjuk Rasa Umami Eats di Tangcity Mal

Jumat, 29 Maret 2024 | 05:32

Memasuki bulan Ramadan banyak kegiatan-kegiatan digelar, salah satunya ialah Unjuk Rasa.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill