Connect With Us

Kepala Bea Cukai Bandara Soetta Akui Satu Anak Buahnya Ditangkap KPK

| Rabu, 20 Juni 2012 | 22:57

KPK (tangerangnews / kpk)

TANGERANG-Kepala Kantor Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Oza Olavia akhir mau membuka mulut terkait anak buahnya yang diduga terlibat kasus hingga ditangkap petugas KPK.   "Kejadiannya memang benar ada tadi sore.

Ada staf kita berinisial W eselon 5 ditangkap petugas dari KPK. Hanya saja perlu kita sampaikan, ini adalah atas kerjasama Kementrian Keuangan dengan KPK yang tengah melakukan perbaikan dan pembersihan di birokrasi," kata Oza, malam ini.  

Meski begitu, Oza tetap menyatakan, semua itu masih seputar dugaan. "Kalau memang terbukti kami berterima kasih. Tetapi sampai saat ini kan masih dugaan. Tetapi tetap kami berterima kasih. Reformasi birokrasi harus berjalan dan kita dukung itu," katanya.  

Ditanya dugaan kasus soal suap, sejauh mana pengawasan dirinya terhadap bawahan, Oza mengatakan,yang jelas pihaknya selalu melakukan pengawasan. "Soal pemerasan kita masih dugaan. Dan dari bawahan saya satu orang berinisial W. Infomasi itu yang kami dapat, yang lainnya bukan dari Bea Cukai. Karena Kondisi seperti ini melibatkan banyak pihak," katanya. Diketahui sebelumnya mencuat informasi ada sekitar 6 petugas Bea Cukai ditahan KPK. Namun,belakangan diketahui tidak semua yang ditangkap adalah petufas KPK. (DRA)
BANDARA
Polisi Tangkap 11 Penyalur Pekerja Migran Ilegal di Bandara Soetta, Korbannya 340 Orang

Polisi Tangkap 11 Penyalur Pekerja Migran Ilegal di Bandara Soetta, Korbannya 340 Orang

Kamis, 3 Juli 2025 | 19:52

Polisi Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) mengamankan 11 orang tersangka dugaan kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), yang menyalurkan pekerja migran Indonesia secara non prosedural atau ilegal.

PROPERTI
The Exquis Lifestyle Park, Produk Komersial Modern Baru Seluas 1,4 Hekatre di BSD City

The Exquis Lifestyle Park, Produk Komersial Modern Baru Seluas 1,4 Hekatre di BSD City

Kamis, 3 Juli 2025 | 22:02

BSD City terus berkembang sebagai mega township dan menjadi salah satu kawasan hunian serta bisnis terintegrasi terbesar di Indonesia dengan total populasi mencapai hingga 500.000 jiwa.

TANGSEL
Pengajar Hadroh Tangsel Cabuli 4 Bocah Laki-laki di Tangerang, Modus Rayu Pakai Game

Pengajar Hadroh Tangsel Cabuli 4 Bocah Laki-laki di Tangerang, Modus Rayu Pakai Game

Kamis, 3 Juli 2025 | 20:19

Seorang pengajar hadroh berinisial AAM, 35, melakukan perbuatan bejatnya kepada empat bocah laki-laki di sebuah kontrakan Kampung Buaran, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill