Connect With Us

Dukung Kafilah MTQ, Bupati Tangerang Jalan Kaki 4 KM

Mohamad Romli | Senin, 17 April 2017 | 20:00

Bupati Tangerang, A. Zaki Iskandar menghadiri Perlombaan MTQ tingkat Provinsi Banten ke XIV di Anyer, serta di sambut gembira oleh masyarakat yang hadir, terutama dari warga perwakilan Kab, Tangerang, Senin (17/4/2017). (@TangerangNews.com 2017 / Mohamad Romli)

TANGERANGNEWS.com-Bupati Tangerang, A. Zaki Iskandar ditengah kesibukannya masih menyempatkan diri untuk memberikan dukungan kepada kafilah Kabupaten Tangerang di MTQ tingkat Provinsi Banten ke XIV yang dihelat dikawasan wisata Anyer, Kabupaten Serang, Senin (17/4/2017).

Bahkan, Zaki sampai berjalan kaki sepanjang 4 KM dari pantai Pasir Putih Florida hingga pantai Karang Bolong, Anyer, Kabupaten Serang untuk menyambangi satu persatu kafilah Kabupaten Tangerang hingga meninjau mobil hias. 

Pembukaan MTQ Banten tersebut dihadiri ribuan orang dari Kabupaten dan Kota di Banten, selain Zaki, tampak hadir juga Kepala Daerah lainnya, Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, Walikota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, Bupati Lebak, Iti Octavia Jaya Baya dan Walikota Serang, Tb Haerul Jaman.

Bupati Tangerang, A. Zaki Iskandar berharap kafilah Kabupaten Tangerang dalam kegiatan ini meraih prestasi membanggakan.

"Saya berpesan kepada semua peserta agar selalu menjaga kondisi dan kesehatannya dalam ajang lomba tersebut, dan berharap ditahun ini Kabupaten Tangerang bisa meraih Juara Umum MTQ Tingkat Provinsi Banten," ujarnya.

MTQ tingkat provinsi Banten ke XIV akan digelar 7-11 April 2017 di Anyer, Kabupaten Serang, Banten.

Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an  (LPTQ) Banten, Syibli Syarjaya mengatakan peserta MTQ tingkat Provinsi Banten tahun 2017 berjumlah 454 peserta dengan rincian, Kota Serang 58 peserta, Kota Cilegon 49 peserta, Kota Tangerang 57 orang, Kabupaten Lebak, Kabupaten Serang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangsel masing masing mengirimkan 58 orang.

Para peserta tersebut akan berlomba di tujuh cabang diantaranya tilawah, tahfidz, tafsir, fahmil qur’an, syahril qur’an, musabaqoh qiroatul kutub wal hadits. “Untuk yang terakhir itu merupakan muatan lokal dan tidak dibawa ke tingkat nasional, karena ini ciri khas Banten,” katanya.

Kabupaten Tangerang mengirimkan peserta di semua cabang lomba MTQ tersebut, sementara pada pawai taaruf, Kabupaten Tangerang mengirimkan berbagai peserta mulai dari Marching Band, Paskibra, Pramuka, PGRI, PMI, KNPI, MUI, KONI, Dharma Wanita Kabupaten Tangerang, Tim PKK Kabupaten Tangerang, unsur SKPD, dan Unsur masyarakat lainnya hingga berbagai macam mobil hias.

SPORT
Persikota Tangerang U17 Gagal Raih Juara di Final Piala Soeratin Nasional 

Persikota Tangerang U17 Gagal Raih Juara di Final Piala Soeratin Nasional 

Kamis, 18 September 2025 | 12:56

Pertandingan puncak Piala Soeratin U17 Nasional mempertemukan Persika Karanganyar dengan Persikota Tangerang U17 di Stadion Sriwedari, Rabu, 17 September 2025.

BISNIS
Pameran Industri Kecantikan Terbesar Bakal Digelar di ICE BSD, Peluang Emas Brand Lokal Tembus Pasar Global

Pameran Industri Kecantikan Terbesar Bakal Digelar di ICE BSD, Peluang Emas Brand Lokal Tembus Pasar Global

Kamis, 18 September 2025 | 19:10

Pameran industri kecantikan Cosmobeauté Indonesia 2025 bukan sekadar ajang pamer produk, melainkan platform strategis yang dirancang untuk memberi nilai tambah nyata bagi pelaku industri kecantikan, terutama bagi brand-brand lokal.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

OPINI
Pendidikan yang Mahal, Harapan yang Kian Tipis

Pendidikan yang Mahal, Harapan yang Kian Tipis

Kamis, 18 September 2025 | 16:33

Pendidikan selalu dipandang sebagai pilar utama kemajuan bangsa, bahkan sering disebut sebagai “senjata paling ampuh untuk mengubah dunia”. Namun di Indonesia, kenyataan menunjukkan bahwa pendidikan justru kian menjauh dari jangkauan rakyat biasa

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill