Connect With Us

Kawin Lagi, Lima Pejabat Banten Diberikan Sanksi

| Jumat, 11 Juni 2010 | 07:51

ilustrasi PNS (ok / int)

 
TANGERANGNEWS-Sebanyak 5 orang pejabat dan dua orang staf PNS di lingkungan
Pemprov Banten dikenai sanksi berat oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi
Banten. Para pejabat dan dua orang staf Pemprov ini, telah melanggar aturan disiplin
kepegawaian serta izin perkawinan dan perceraian. Dintaranya nekat menikah lagi, tanpa seizin pemerintah daerah. 
 
Kepala Bidang Disiplin dan Kesejahteraan Pegawai, Badan Kepegawaian Daerah (BKD)
Provinsi Banten, Tubagus Faisal menyatakan, untuk lima pejabat yang dikenakan sanksi
itu yakni Eselon III sebanyak dua orang dan pejabat eselon IV sebanyak tiga.
 
“Sedangkan dua lagi sebagai staf,” kata Tubagus Faisal, kemarin. 
 
Menurut Faisal, pejabat yang dikenakan sanksi berat tersebut karena telah melanggar
Peraturan Pemerintah (PP) No 30/1980 tentang disipilin PNS dan PP 45/1990 tentang
perubahan atas PP No 10/1983 tentang izin perkawinan dan perceraian bagi PNS.
“Dari data kami ada 3 PNS yang melanggar PP 30/1980 dan 4 PNS yang melanggar PP
10/1983,” ujarnya.
 
Sementara itu, upaya Pemprov Banten dalam menigkatkan kinerja para PNS, kata Tubagus Faisal, Pemprov Banten telah menyusun Rancangan Peraturan Gubernur (Pergub) Banten tentang pemotongan tunjangan perbaikan penghasilan (TPP) bagi PNS yang tidak mengikuti apel pagi dan tidak masuk kerja tanpa alasan.
 
Menurut Faisal, dalam Pergub itu, besarnya potongan TPP yang akan dikenakan kepada
PNS yang absen apel pagi berkisar 40% - 50 % dari nilai TPP yang diterima PNS.
“Sementara untuk PNS yang tidak masuk kerja tanpa alasan akan dipotong maksimal 5%
setiap kali tidak masuk kerja tanpa alasan,” papar dia.
 
Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Banten Aeng Haerudin mengatakan, sangat mendukung sanksi yang diberikan oleh Pemprov Banten, selama sesuAi dengan aturan yang yang berlaku. Sebab hal itu dilakukan, untuk membuat efek jera bagi PNS lainya. “Kalau sanksi itu berdasarkan kepentingan lain, yang tidak sesuai aturan saya tidak
mendukungnya,” tutur dia. (tm/si/dira)

MANCANEGARA
Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Rabu, 24 April 2024 | 10:33

Perusahaan makanan hewan asal Kanada, ACANA bekerja sama dengan organisasi kesejahteraan hewan Best Friends Animal Society membuka lowongan pekerjaan sebagai kitten cuddler.

SPORT
Pendaftaran Tahap III POPDA XI Banten di Kota Tangerang Dibuka

Pendaftaran Tahap III POPDA XI Banten di Kota Tangerang Dibuka

Kamis, 25 April 2024 | 01:31

Menjelang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XI Banten yang akan dihelat di Kota Tangerang pada 8 Juni 2024 mendatang, proses pendaftaran bagi para peserta masih dibuka.

KAB. TANGERANG
PLN Banten Jaga Keandalan Listrik Selama Raker Kernas 2024 di ICE BSD Tangerang

PLN Banten Jaga Keandalan Listrik Selama Raker Kernas 2024 di ICE BSD Tangerang

Kamis, 25 April 2024 | 09:19

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten memastikan keandalan listrik selama pembukaan Rapat Kerja Kesehatan Nasional (Raker Kesnas) di Indonesia Convention and Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD),

PROPERTI
AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

Rabu, 24 April 2024 | 21:36

Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerjasama dua developer properti terkemuka Astra Property dan Hongkong Land, menghadirkan kawasan perumahan eksklusif bernama AMMAIA Ecoforest, di kawasan Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill