Connect With Us

Emak-emak Gerebek Warung Diduga Tempat Esek-esek

Mohamad Romli | Selasa, 3 Desember 2019 | 18:03

Warga melakukan penggerebekan warung yang diduga jadi tempat esek-esek di lahan milik Pelindo II di Puloampel, Serang, Banten. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Puluhan emak-emak menggerebek warung diduga jadi tempat esek-esek di lahan milik Pelindo II di Puloampel, Serang, Banten. Penggerebekan berawal dari warga yang melihat aktivitas mencurigakan.

Penggerebekan dilakukan pada Senin (2/12) malam. Puluhan emak-emak dari desa sekitar mendatangi warung semi permanen di lahan milik Pelindo II tersebut. Ada sekitar lima warung yang menjadi sasaran penggerebekan.

Warga melakukan penggerebekan warung yang diduga jadi tempat esek-esek di lahan milik Pelindo II di Puloampel, Serang, Banten.

"Diduga (tempat esek-esek) pas kita ke sana sih enggak ada kegiatan, cuma yang kita dapati ada bekas botol-botol miras," kata Kapolsek Puloampel, Iptu Fajar Mauludi saat dikonfirmasi, Selasa (3/12/2019).

Awal mula emak-emak menggerebek warung tersebut karena ada warga yang sempat melihat seorang wanita diduga pekerja seks komersial turun di salah satu warung. Warga curiga warung tersebut dijadikan sebagai tempat esek-esek.

"Awalnya memang warga sempat melihat ada cewek pake celana pendek turun di situ, dari situ warga curiga dan langsung mengerebek," ujarnya.

Baca Juga :

 

Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung menenangkan massa yang membawa pengeras suara. Warga didampingi pihak keamanan akhirnya mengecek semua warung yang ada di lokasi.

Warga melakukan penggerebekan warung yang diduga jadi tempat esek-esek di lahan milik Pelindo II di Puloampel, Serang, Banten.

"Kalau tempat remang-remang sih pasti ada karaoke, sound system, segala macem gitu yah. Kalau di situ enggak ada sound system, enggak ada, hanya ditemukan bekas botol miras," ujarnya.

Karena tak ada aktivitas mencurigakan, polisi akhirnya membawa pemilik warung beserta warga ke kantor kecamatan. Hasil musyawarah bersama warga memutuskan agar warung di lahan Pelindo II tersebut dipindah.

"Dalam waktu 3 hari diminta pindah ke pinggir jalan, nanti mereka (pemilik warung) yang bongkar sendiri," tuturnya.(RMI/HRU)

TEKNO
Telkomsel-UNPAM Kolaborasi Digital, Hadirkan Kartu Khusus Mahasiswa dengan Kuota Super Murah

Telkomsel-UNPAM Kolaborasi Digital, Hadirkan Kartu Khusus Mahasiswa dengan Kuota Super Murah

Senin, 10 November 2025 | 20:38

Telkomsel secara resmi menjalin kemitraan strategis dengan Universitas Pamulang (UNPAM) melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang bertujuan untuk mengakselerasi transformasi digital di lingkungan kampus.

PROPERTI
Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Minggu, 16 November 2025 | 18:18

Sejak dipasarkan pada Juni 2025, Summarecon Serpong berhasil membukukan total penjualan fantastis Klaster Bellefont senilai Rp600 miliar. Penjualan booming ini meliputi 102 unit hunian dari total 230 unit yang ditawarkan.

BANTEN
Hati-hati, Ini Titik Lokasi Rawan Razia Operasi Zebra 2025 di Tangerang 

Hati-hati, Ini Titik Lokasi Rawan Razia Operasi Zebra 2025 di Tangerang 

Senin, 17 November 2025 | 05:53

Kegiatan Operasi Zebra 2025 akan berlangsung mulai 17 hingga 30 November di Kota Tangerang dan wilayah sekitarnya. Operasi ini digelar dalam rangka mempersiapkan pengamanan jelang libur Natal dan Tahun Baru

AYO! TANGERANG CERDAS
Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Selasa, 4 November 2025 | 12:56

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meminta para siswa yang akan mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk tidak terpancing mencari bocoran soal.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill