Mendaur Ulang Limbah Rumah Tangga
Senin, 8 Desember 2025 | 19:55
Istilah daur ulang tentu sudah tidak asing lagi. Pada dasarnya, daur ulang merupakan proses mengolah kembali limbah atau barang bekas menjadi produk yang lebih bermanfaat.
TANGERANGNEWS.com-Kepolisian Resor (Polres) Lebak Polda Banten siaga bencana alam menghadapi badai La Nina yang ditandai curah hujan meningkat disertai angin kencang juga gelombang tinggi.
"Kami menginstruksikan semua Polsek siaga selama 24 jam untuk melayani masyarakat jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam," kata Kapolres Lebak AKBP Teddy Rayendra di Lebak, Senin 29 November 2021, seperti dikutip dari Antara.
Kabupaten Lebak hingga kini merupakan daerah langganan bencana banjir dan longsor, karena lokasinya pegunungan, perbukitan, dan aliran sungai.
Potensi bencana alam tersebut jika terjadi cuaca buruk, seperti hujan lebat disertai angin kencang dan gelombang tinggi.
Saat ini, kata dia, curah hujan meningkat sehingga masyarakat khususnya yang tinggal di daerah rawan bencana alam dapat meningkatkan kewaspadaan untuk mengurangi risiko kebencanaan.
"Kami minta warga dapat meningkatkan waspada bencana alam sehubungan curah hujan meningkat, " kata Teddy.
Menurut dia, Kepolisian Lebak juga bersinergi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat untuk mengantisipasi bencana alam.
Bahkan, peralatan evakuasi sudah dipersiapkan untuk membantu evakuasi agar tidak menimbulkan korban jiwa.
"Semua anggota kepolisian untuk penanggulangan kebencanaan memiliki kompetensi untuk mengoperasikan peralatan evakuasi di lokasi bencana alam," tuturnya.
Teddy juga mengimbau nelayan di pesisir selatan agar meningkatkan kewaspadaan gelombang tinggi disertai angin kencang.
Saat ini, gelombang tinggi di pesisir selatan cukup membahayakan nelayan tradisional.
Oleh karena itu, nelayan sebaiknya waspada cuaca buruk tersebut guna menghindari kecelakaan laut.
"Kami berharap nelayan dapat meningkatkan waspada gelombang tinggi," kata Teddy.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Lebak Febby Rizky Pratama mengapresiasi kesiapsiagaan kepolisian menghadapi badai La Nina yang berpotensi menimbulkan bencana banjir dan longsor.
Bahkan, anggota Polsek di masing-masing wilayahnya saat hujan meningkat mereka selalu melakukan pengecekan debit air sungai.
"Kami hingga kini terus berkoordinasi dengan kepolisian untuk menghadapi cuaca buruk seperti sekarang ini yang ditandai hujan meningkat dan berpotensi bencana alam," katanya.
Istilah daur ulang tentu sudah tidak asing lagi. Pada dasarnya, daur ulang merupakan proses mengolah kembali limbah atau barang bekas menjadi produk yang lebih bermanfaat.
TODAY TAGKomunitas Wisata Kreatif Tangerang menghadirkan Program City Tour untuk mendongkrak pariwisata di Kabupaten Tangerang.
Pemerintah Kota (Pemkot) mencatat realisasi penerimaan Pajak Bumi Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) mencapai Rp587 miliar. Jumlah itu melampui target sebesar 102 persen.
Sejak dini hari, area tersebut sudah dipadati ribuan pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari keluarga, komunitas fotografi, hingga pasangan muda yang berkumpul untuk menyaksikan atraksi Festival Balon Udara Wonosobo.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews