Dua Mahasiswa di Amuk Warga

| Rabu, 28 Desember 2011 | 20:26

Borgol (tangerangnews / dens)

SERANG - Dua mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Kota Serang nyaris tewas diamuk warga setelah tertangkap saat melakukan pencurian sepeda motor, pada Selasa (27/12) malam. Kedua mahasiswa semester 7 itu, Ahmad Afandi, 25, warga Desa Batukuwung, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang dan Ajat Sudrajat, 21, warga Cikumbueun, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang.

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa ini terjadi saat Ence Chaerudin, 35, dengan menggunakan motor Yamaha Jupiter A 6318 BG datang kerumah kakanya Chepy Syarifudin, 39, di Kampung Ranca Belut, Desa Pancanegara, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang. Saat itu, Ence langsung memarkirkan motornya di halaman rumah.

Ence Chaerudin kemudian langsung masuk kedalam rumah dan bertemu dengan keluarga kakanya. Namun, saat dirinya kembali keluar rumah, melihat kedua tersangka sedang membawa motornya.

Ence Chaerudin pun langsung dengan spontan berteriak maling. Warga yang mendengar teriakan korban, langsung berhamburan mengejar tersangka dan berhasil menangkapnya. Saat tertangkap, warga dengan emosi langsung memukulinya hingga mengalami luka lebam diseluruh tubuhnya.

Untungnya, aksi pemukulan yang dilakukan oleh warga kepada tersangka itu diketahui oleh Polsek Pabuaran dan berhasil meredam emosi warga. Oleh anggota polisi, kedua pelaku yang terluka parah langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Serang untuk mendapatkan pengobatan.

Sementara itu, Kapolsek Pabuaran, AKP Hariyanta belum dapat menjelaskan lebih jauh peristiwa tersebut. Karena saat ini polisi belum melakukan pemeriksaan terhadap kedua tersangka, karena masih dalam perawatan pihak RSUD Serang. “Kami masih menunggu tersangka pulih untuk melakukan pemeriksaan,” kata AKP Hariyanta.(FUA)