Kasus LGBT Makin Merebak, Pakar Ungkap Penyebabnya
Sabtu, 5 Juli 2025 | 14:19
Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.
TANGERANGNEWS.com-Tren nongkrong di Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat, dengan bergaya nyentrik yang kerap dilakukan remaja asal Citayam dan Bojong Gede, ternyata menginspirasi remaja dari kawasan lain.
Seperti halnya remaja asal Kota Tangerang Selatan. Mereka rela jauh-jauh datang ke Dukuh Atas, tak hanya untuk nongkrong, tapi juga ingin bertemu Bonge dan Jeje, remaja yang sedang viral di sosial media.
"Ke sini baru ini (pertama kali). Pengin main aja, sebenarnya mau ketemu Bonge," ungkap Ello, remaja asal Pondok Kacang, Kota Tangsel, seperti dilansir dari TribunJakarta, Selasa 12 Juli 2022.
Hal yang sama juga dikatakan temannya, Wawan. ia mengaku ingin bertemu Jeje secara langsung. "Jeje juga mau ketemu. Mau lihat aslinya. Tapi sayang dari tadi belum ada yang ketemu," ungkapnya.
Sebagai informasi, kawasan Dukuh Atas ramai dikunjungi para remaja asal Citayam dan sekitarnya yang biasa nongkrong bersama teman-teman.
Tak hanya nongkrong, banyak remaja yang menjadi kawasan tersebut sebagai lokasi untuk mengeskpresikan diri melalui pakaian atau outfit, hingga muncul istilah "Citayam Fashion Week".
Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.
Pemerintah Kota Tangerang secara gencar menggaungkan trilogi programnya: Gampang Sembako, Gampang Kerja, dan Gampang Sekolah. Narasi "kemudahan" ini, pada pandangan pertama, mungkin tampak sebagai cerminan kepedulian dan inovasi pemerintah daerah
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) membuka kesempatan magang bagi mahasiswa dari perguruan tinggi dalam skema Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk semester ganjil tahun akademik 2025/2026.