Connect With Us

Jalan Perancis Tangerang Dilebarkan Jadi 15 Meter

Denny Bagus Irawan | Senin, 29 Juni 2015 | 01:49

Proyek pelebaran Jalan Perancis, di Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. (Dira Derby / TangerangNews)

TANGERANG-Pelebaran ruas Jalan Raya Perancis, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang ditargetkan terlaksana tahun ini.

 

Pelebaran tersebut bakal segera dikerjakan karena pembongkaran bangunan yang berdiri di sisi-sisi jalan padat kendaraan tersebut sudah hampir rampung.

 

Jalan Raya Perancis yang saat ini hanya memiliki lebar 6 meter itu nantinya bertambah lebar menjadi 15 meter.

 

Bangunan-bangunan liar di sepanjang Jalan Raya Perancis telah dibongkar sejak 10 Juni 2015. Pembongkaran yang dilakukan Pemkab Tangerang ini tak menemui kendala.

 

Bahkan tidak sedikit pemilik bangunan yang memilih membongkar sendiri bangunan-bangunannya sebelum diterjang buldozer petugas.

 

Lurah Dadap Subur Johari mengatakan, bangunan-bangunan yang menghadap jalan itu selama ini berdiri di atas tanah PT Angkasa Pura II. Bangunan liar itu berada di sepanjang Jalan Raya Perancis yang melintasi Kelurahan Dadap, Desa Jati Mulya dan Desa Kosambi Timur. Mayoritas pemilik bangunan memanfaatkannya untuk tempat tinggal serta tempat usaha.

 

“Selama ini jalan sepanjang Kali Perancis sempit membuat arus kendaraan dari arah Bandara Soekarno-Hatta menuju Dadap dan sebaliknya menjadi macet. Kalau jalan sudah dilebarkan, arus kendaraan pun bisa menjadi lancar,” kata Subur hari ini.

 

Pelebaran jalan ini juga bertujuan untuk mengembangkan daerah-daerah di sekitar bandara. Dengan dilebarkannya Jalan Raya Perancis, wilayah Dadap akan menjadi daerah yang mudah terjangkau. Lancarnya arus lalu lintas juga akan berimbas pada imej positif Dadap, sekaligus meningkatkan perekonomian dan investasi di wilayah Dadap. Hal ini terlihat pada makin maraknya pembangunan-pembangunan properti dari para pengembang, seperti Provident Development.

 

“Akses infrastruktur yang baik akan semakin menjadi daya tarik Dadap. Perekonomian juga akan semakin bergairah,” kata Subur.

 

Subur mengakui selama ini kemacetan sering dikeluhkan para pengusaha yang telah lama membuka usahanya di kawasan pergudangan Dadap, seperti di kawasan Pergudangan Pantai Indah Dadap. Mereka mengeluhkan kemacetan Jalan Raya Prancis yang berdampak pada lamanya waktu tempuh distribusi barang. Tapi dengan dilebarkannya jalan ini diharapkan waktu tempuh menjadi lebih singkat, roda perekonomian pun bisa bergerak lebih cepat.

 

Selain pelebaran jalan, upaya memperlancar arus lalu lintas di Jalan Raya Perancis juga dilakukan dengan membuat jalan tembus (by pass) menuju Jalan Perimeter Utara Bandara Soekarno-Hatta. Pihak otoritas bandara sudah setuju membuka jalur khusus di kawasan Perimeter Utara tersebut.

MANCANEGARA
Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Rabu, 20 Maret 2024 | 13:33

India merupakan negara yang terletak di Asia Selatan dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia menggeser posisi Tiongkok.

WISATA
Libur Lebaran 2024, 6 Rekomendasi Wisata Belanja di Kota Tangerang

Libur Lebaran 2024, 6 Rekomendasi Wisata Belanja di Kota Tangerang

Jumat, 12 April 2024 | 06:54

Selama libur Lebaran 2024, Kota Tangerang memiliki berbagai tempat yang masih dapat dikunjungi.

BISNIS
Cetak Laba Tertinggi Sepanjang Sejarah, PLN Diapresiasi Komisi VI DPR RI

Cetak Laba Tertinggi Sepanjang Sejarah, PLN Diapresiasi Komisi VI DPR RI

Jumat, 5 April 2024 | 06:59

PT PLN (Persero) berhasil mencetak rekor laba tertinggi sepanjang sejarah, yakni Rp 5,99 triliun pada 2020, menjadi Rp 13,17 triliun pada 2021, dan meningkat kembali menjadi Rp 14,41 triliun pada 2022.

TANGSEL
Warga Muncul Tangsel Demo Tolak Penutupan Akses Jalan Raya Puspitek, Bakal Gugat BRIN

Warga Muncul Tangsel Demo Tolak Penutupan Akses Jalan Raya Puspitek, Bakal Gugat BRIN

Kamis, 18 April 2024 | 14:22

Ratusan warga di Kelurahan Muncul, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, menggelar aksi demo soal penutupan Jalan Raya Puspiptek arah Gunung Sindur oleh Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Kamis 18 Apri 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill