Connect With Us

Kabupaten Tangerang Bangun RSUD Pantura

Denny Bagus Irawan | Jumat, 20 November 2015 | 17:34

Ilustrasi Gedung RSUD Pantura (tangerangnews.com / Dira Derby)


TANGERANG 
- Pemerintah Kabupaten Tangerang tengah membangun RSUD di wilayah pantura sebagai kelengkapan dan mendekatkan sarana medis kepada warga di sekitar.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan,  saat ini populasi penduduk Kabupaten Tangerang sudah mencapai 3,2 juta jiwa.

"Karenanya,  pembangunan rumah sakit di daerah pantura menjadi sangat diperlukan mengingat banyaknya jumlah penduduk Kabupaten Tangerang diperlukan pelayanan kesehatan yang memadai," ujar Bupati, Jumat (20/11).


Zaki menyampaikan, saat ini Kabupaten Tangerang memiliki dua rumah sakit umum  yang sudah beroperasi yaitu RSUD Kabupaten Tangerang dan RSUD Balaraja.

RSUD Kabupaten Tangerang saat ini sudah menjadi rujukan Provinsi Banten karena kelasnya telah tipe B dimana RSUD Kabupaten Tangerang bukan hanya  melayani warga Tangerang semata tetapi melayani warga Banten dan DKI Jakarta.

Sedangkan RSUD Balaraja saat ini melayani warga wilayah Barat Tangerang.

" Untuk wilayah Pantura, pemerintah akan membangun RSUD Pantura,” kata Bupati.

Pembangunan RSUD Pantura merupakan rencana pembangunan jangka menengah yang tengah berjalan sejak tahun 2013.  Saat ini pembangunan tahap pertama sudah dilakukan sejak pertengahan tahun 2015, dan berakhir tahun 2016. 
Saat ditanya apakah pihaknya juga aman membangun RSUD untuk di wilayah selatan, Zaki menjawab.

“Kalau wilayah Selatan sudah cukup banyak Rumah Sakit yang dibangun oleh pihak swasta, ini sangat membantu Pemda dalam mengatasi pengobatan masyarakat Tangerang wilayah selatan,” kata Bupati.

Kepala Dinas Cipta Karya Kabupaten Tangerang, Taufik Email mengatakan, pembanguan RSUD Pantura menggunakan lahan bekas gedung kantor kecematan Pakuhaji yang luas tanahnya mencapai 6.000 m2.

" Saat ini pembangunan RSUD Pantura sudah mulai dikerjakan tahap pertama dengan menggunakan anggaran APBD 2014, untuk pembangunan gedung tiga lantai," katanya.

Adapun targetnya, menurut Zaki, rumah sakit pantura mulai bisa di pergunakan sekitar pertengahan tahun 2016 yang bertepatan bulan Juni 2016.

"Kendalanya hanya harus menunggu bangunan kantor Kecamatan Pakuhaji yang baru, nantinya akan di bangun tiga lantai dan 32 tempat tidur dan RSUD Pantura bisa melayani ICU, UGD dan untuk rumah bersalin," jelasnya. 
Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang Selamet Budi mengatakan, sebagai kelengkapan menunju akses RSUD pantura pun telah  diperbaiki . Kondisi Jalan di sembilan Kecematan di wilayah Pantura Kabupaten Tangerang saat ini dalam kondisi baik.

"Jalan Kabupaten Tangerang sebanyak 301 ruas jalan dengan panjang 992,61 Km.  Kondisinya 80 % dalam kondisi baik dan sedang dan rusak serta rusak berat sebanyak 20 %," katanya.

NASIONAL
Dilarang Impor, Mulai April 2026 SPBU Swasta Wajib Beli Solar dari Pertamina 

Dilarang Impor, Mulai April 2026 SPBU Swasta Wajib Beli Solar dari Pertamina 

Jumat, 26 Desember 2025 | 09:02

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membatasi impor bahan bakar minyak jenis solar bagi SPBU swasta hanya berlaku hingga Maret 2026.

SPORT
Pengumuman Pelatih Timnas Indonesia Sekaligus U-23, PSSI Kerucutkan Dua Nama

Pengumuman Pelatih Timnas Indonesia Sekaligus U-23, PSSI Kerucutkan Dua Nama

Rabu, 17 Desember 2025 | 13:35

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardjibmemastikan pengumuman pelatih Timnas Indonesia akan dilakukan bersamaan dengan pelatih Timnas Indonesia U-23.

OPINI
Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Selasa, 23 Desember 2025 | 20:09

Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan

WISATA
Jalur Puncak Bogor Tidak Diberlakukan Ganjil Genap Selama Libur Nataru 

Jalur Puncak Bogor Tidak Diberlakukan Ganjil Genap Selama Libur Nataru 

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:25

Memasuki masa libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pengendara yang hendak menuju kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, mendapat kelonggaran aturan lalu lintas.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill