Connect With Us

Hari Pertama Sekolah, Siswa SMK Korpri Tangerang Jadi Korban Tawuran

Agus Riyadi (GES) | Senin, 9 Januari 2017 | 19:00

Ilustrasi Tawuran (Dira Derby / TangerangNews)

 

TANGERANGNews.com - Siswa SMK diwilayah Kabupaten Tangerang terlibat aksi tawuran di hari pertama masuk sekolah ini, Sabtu (9/1/2016).

Dalam aksi tawuran tersebut, salah seorang siswa SMK Korpri Balaraja, Kabupaten Tangerang terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat, lantaran mengalami luka dibagian dada yang diduga akibat terkena senjata tajam.

Belakangan, korban diketahui bernama Bayu Bahtiar,17. Diiformasikan, bahwa aksi perkelahian antar siswa ini, terjadi di Jalan raya Serang KM 22, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang.

Sambil terbaring lemas, Bayu mengaku kalau ia bersama tiga orang temannya tiba-tiba diserang oleh segerombol siswa asal SMK Yuppentek 3, usai pulang sekolah.

"Saya lagi bertiga sama teman. Kita semua mau pulang. Tiba-tiba ada anak-anak Yupentek menyerang kita," ungkap dia, saat ditemui sejumlah awak media di RSUD Tangerang, Jalan Achamd Yani, Kecamatan Tangerang.

Bayu juga menyebutkan, bahwa sebelumnya sekolah mereka tak pernah memiliki permusuhan dengan sekolah lainnya.Bahkan, tak pernah sekalipun terlibat aksi tawuran.

"kurang lebih ada sembilan orang yang nyerang saya cuma bertiga sama temen itu ajah mau pulang.Untungnya warga bantuin bubarin," jelasnya.

 

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

NASIONAL
Acuan UMP 2026 Pakai Data Kebutuhan Hidup Layak, Segini Besarannya

Acuan UMP 2026 Pakai Data Kebutuhan Hidup Layak, Segini Besarannya

Senin, 22 Desember 2025 | 20:36

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengumumkan data terbaru Kebutuhan Hidup Layak atau KHL yang menjadi salah satu dasar perhitungan upah minimum di Indonesia.

BANTEN
261 WNA Dideportasi dari Banten, Didominasi Pekerja Asal China di Tangerang

261 WNA Dideportasi dari Banten, Didominasi Pekerja Asal China di Tangerang

Senin, 22 Desember 2025 | 22:52

Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Imigrasi Banten mencatat telah melakukan Tindakan Administratif Keimigrasian (TAK) kepada sebanyak 899 warga negara asing (WNA) yang melanggar aturan di wilayah Banten, sepanjang 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill