TANGERANGNEWS.com-Kondisi muara sungai Dadap di Kampung Dadap Ceng In, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang dangkal dan tercemar. Kondisi tersebut sudah berlangsung lama. Terlihat pemandangan di lokasi yang sudah sangat memprihatinkan.
"Terakhir dikeruk sudah sekitar 10 tahun yang lalu. Itu pun kembali dangkal, karena tanah hasil kerukannya kembali tumpah ke sungai terbawa air," ujar Pendi warga setempat kepada TangerangNews.com, Minggu (23/7/2017).
Pendi yang mengaku sudah puluhan tahun tinggal dilokasi tersebut menceritakan, pada saat ia pindah ke lokasi, kedalaman sungai tersebut mencapai 15 meter. Serta luas sungai pun mencapai puluhan meter. Namun kondisi saat ini, selain sempit dan dangkal, muara sungai tersebut juga tercemar oleh beragam jenis sampah domestik.
"Dulu kapal tongkang yang mengangkut batu untuk pembangunan Bandara Soekarno-Hatta saja lewat sini, bahkan kapal di parkir di sini," tambahnya. Warga yang berprofesi sebagai nelayan tersebut mengatakan, pendangkalan dan pencemaran sudah terjadi lama. Namun belum ada perhatian dari Pemerintah setempat maupun pusat.
"Keinginan kami sih segera dikeruk, supaya bisa seperti dulu lagi," harapnya. Pantauan TangerangNews.com, pendakalan dimuara sungai Dadap tersebut sekitar 20 meter. Sampah dan lumpur menutupi hampir sebagian dari badan sungai, bahkan ketinggian sungai akibat pendangkalan tersebut sudah hampir rata dengan ketinggian daratan. (DBI)