Connect With Us

500 Warga Sindang Jaya Antusias Pilih Presiden

Mohamad Romli | Sabtu, 19 Agustus 2017 | 14:00

Simulasi Nasional pemungutan dan perhitungan suara yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, Sabtu (19/8/2017). (@TangerangNews2017 / Mohamad Romli)

TANGERANGNEWS.com-Sejak pukul 06.30 WIB, 500 warga dari RT 03 dan 04 di RW 07, Kampung Kalapa, Desa Sindang Sono, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, memadati lapangan sepakbola. Mereka membawa formulir C1 untuk memberikan hak suara di TPS 14 tersebut, Sabtu (19/8/2017).

Dalam TPS, terpampang daftar nama pemilih tetap (DPT), daftar calon tetap anggota DPR RI, DPRD Banten, DPRD Kabupaten Tangerang, anggota DPD RI serta daftar pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden.

Simulasi

Tepat pukul 07.00 WIB, pengeras suara berbunyi mengumumkan TPS sudah dibuka, tiga orang anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) telah siap dibelakang meja untuk memberikan kertas suara.

Demikian simulasi nasional pemungutan dan perhitungan suara yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), dalam rangka menghadapi pemilu serentak tahun 2019 mendatang.

Simulasi

Simulasi tersebut layaknya pemilu sebenarnya, setelah dipanggil petugas KPPS, pemilih mengambil lima kertas suara. Kemudian mencoblos di bilik suara, memasukkan kertas suara ke kotak suara kemudian mencelupkan jari kelingking ke tinta pemilu.

Ketua KPU, Arief Budiman mengatakan, simulasi tersebut dilakukan karena dalam UU Pemilu yang baru, banyak hal yang berubah sehingga perlu simulasi untuk mengukur durasi waktu, tingkat kesulitan pemilih serta hal teknis lainnya.

Dicontohkan Arief, hal yang berubah tersebut misalnya jumlah KPPS yang saat ini lima orang, diubah hanya tiga orang. "Kotak suara juga berubah, harus menggunakan kotak transparan," ujarnya.

simulasi

Hal lain yang berubah yaitu hasil perhitungan suara di TPS langsung dibawa ke Kecamatan, hal ini berbeda dengan mekanisme yang berlaku sebelumnya, hasil perhitungan suara dibawa terlebih dahulu ke kantor desa atau kelurahan.

Ditambahkan Arief, simulasi ini akan menjadi bahan dalam menyusun peraturan KPU terkait teknis penyelenggaraan Pemilu 2019 untuk menentukan jumlah pemilih tiap TPS dan hal-hal lainnya. Tampak hadir dilokasi, Bupati Tangerang, A Zaki Iskandar, Komisioner KPUD Banten, Komisioner KPU Kabupaten Tangerang, perwakilan partai politik di Kabupaten Tangerang.(RAZ)

OPINI
Ketika Menikah Jadi Momok yang Menakutkan

Ketika Menikah Jadi Momok yang Menakutkan

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:08

Sungguh memperhatikan kondisi generasi muda saat ini. Di tengah derasnya arus informasi dan perkembangan digitalisasi yang begitu pesat, mereka dihadapkan pada fakta pahitnya kehidupan dan beratnya beban keuangan.

HIBURAN
Festival Balon Udara Wonosobo Hiasi Langit Tangerang

Festival Balon Udara Wonosobo Hiasi Langit Tangerang

Minggu, 7 Desember 2025 | 17:43

Sejak dini hari, area tersebut sudah dipadati ribuan pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari keluarga, komunitas fotografi, hingga pasangan muda yang berkumpul untuk menyaksikan atraksi Festival Balon Udara Wonosobo.

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

NASIONAL
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Level Waspada, Polda Banten Imbau Warga Menjauh

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Level Waspada, Polda Banten Imbau Warga Menjauh

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:39

Aktivitas vulkanik Gunung Anak Krakatau masih berada pada Level II atau waspada. Asap kawah dilaporkan berwarna putih dan terpantau tipis pada Selasa, 9 Desember 2025. Informasi tersebut disampaikan Polda Banten berdasarkan laporan PVMBG.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill