Connect With Us

Kunjungi Sekolah, Seniman Banten Gelar Workshop Karinding di Balaraja

Mohamad Romli | Jumat, 9 Februari 2018 | 19:00

| Dibaca : 2260

Komunitas Kesenian Banten menggelar workshop Karinding mengenalkan musik tradisional kepada generasi melenial di SDN Tobat 4 Balaraja, Jumat (9/2/2018). (@TangerangNews / Mohamad Romli)

TANGERANGNEWS.com-Meski telah ada sejak 1500 tahun yang lalu, Karinding salah satu alat musik tradisional di Banten tidak dikenal publik secara luas. Hal ini mendorong kelompok seniman Karinding Banten untuk memperkenalkan kesenian tradisional tersebut kepada generasi milenial.
 
Karinding merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari bambu yang dimainkan secara dipukul sehingga menghasilkan getaran dan disalurkan melalui rongga mulut. Tidak banyak orang yang mengetahui alat musik ini, sehingga masih terbilang unik.

Salah satu sekolah yang dikunjungi adalah SDN Tobat 4 Balaraja. Di lokasi ini, generasi milenial itu dibekali pengetahuan serta keterampilan memainkan alat musik tersebut dalam sebuah workshop Karinding, Jumat (9/2/2018).

Kesereuan anak anak belajar kesenian Karinding di SDN Tobat 4 Balaraja.

Kesereukan anak-anak belajar kesenian Karinding di SDN Tobat 4 Balaraja.

Workshop tersebut digagas Dewan Kesenian Banten (DKB) yang mendapatkan dukungan beberapa komunitas di Banten, seperti Rumah Balada Indonesia, Saung Ki Laksa, Karinding Pinggir Kota, Kontemporer Jawilan, Karinding Balaraja dan Bangbung Hideung Gemawirahma Jayanti.

Capcay Saepulloh, Ketua Umum Dewan Kesenian Banten mengatakan, menanamkan jiwa seni kepada generasi muda merupakan tanggungjawab bersama, melakui Gerakan Seni Tradisional (GESIT), ia berharap generasi milenial pun memiliki wawasan dan keterampilan memainkan alat musik tradisional.

"Penanaman wawasan Seni dan Budaya harus ditanamkan sejak usia dini. Maka dari itu kita menargetkan Sekolah Dasar untuk kegiatan ini," ujarnya.

Sementara Muklis, salah satu pelopor workshop karinding Nusantara mengatakan, pihaknya sudah menyelenggarakan kegiatan serupa dibelasan sekolah dasar. Lokasi tersebut merupakan titik ketiga belas dari rangkaian kegiatan yang mereka helat.

Ia berharap, setelah digelar workshop tersebut, generasi milenial dapat membuat sendiri alat musik tradisional tersebut serta mahir memainkannya.

"Kegiatan ini akan terus berlanjut di sekolah-sekolah se-Indonesia. Karena kalau bukan kita yang peduli, alat Karinding ini pasti akan punah," katanya.

Sekitar 200 siswa sekolah dasar tersebut pun tampak antusias mengikuti kegiatan yang didukung oleh Bank Indonesia tersebut. Mereka seperti menemukan oase ditengah abad modern yang akrab dengan gadget dan alat musik kontemporer.(RAZ/HRU)

TEKNO
Itel S23: Smartphone Gaming Murah Spesifikasi Dewa, Harga Rp1 Jutaan

Itel S23: Smartphone Gaming Murah Spesifikasi Dewa, Harga Rp1 Jutaan

Sabtu, 3 Juni 2023 | 18:23

TANGERANGNEWS.com- Itel Indonesia merilis smartphone keluaran terbaru seri Itel S23 dengan harga sekitar Rp1 jutaan.

BANDARA
Viral Oknum Sopir Taksi Liar Bandara Soetta Tembak Harga Rp900 Ribu, Polisi Telusuri Pelaku 

Viral Oknum Sopir Taksi Liar Bandara Soetta Tembak Harga Rp900 Ribu, Polisi Telusuri Pelaku 

Kamis, 25 Mei 2023 | 11:57

TANGERANGNEWS.com- Beredar video yang memperlihatkan curhatan seorang pria yang mengalami pengalaman tak mengenakkan saat menggunakan jasa transportasi taksi di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang.

NASIONAL
Ortu Wajib Tahu, Ini Gejala dan Cara Cegah Obesitas Dini pada Anak

Ortu Wajib Tahu, Ini Gejala dan Cara Cegah Obesitas Dini pada Anak

Jumat, 2 Juni 2023 | 20:07

TANGERANGNEWS.com- Kesehatan dan kesejahteraan anak sudah pasti menjadi prioritas para bunda dan ayah. Melihat anak dapat tersenyum ceria sambil bermain pasti juga akan menjadi kebahagian tersendiri untuk para orangtua.

WISATA
Dindik Kabupaten Tangerang Bakal Bangun 100 Ruang Kelas untuk 27 SD

Dindik Kabupaten Tangerang Bakal Bangun 100 Ruang Kelas untuk 27 SD

Kamis, 1 Juni 2023 | 16:54

TANGERANGNEWS.com-Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Tangerang menargetkan akan membangun sebanyak 100 ruang kelas untuk Sekolah Dasar Negeri (SDN) pada akhir tahun 2023.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill