Connect With Us

Merampas Motor, Membunuh Disaksikan Kekasih

| Senin, 3 Mei 2010 | 19:59

Mayat (dens / tangerangnews)

 
 
TANGERANGNEWS – Hanya ingin menguasai sepeda motor, Muhamad Ridwan, 25, dibunuh seorang pedagang kaki lima saat sedang berpacaran bersama kekasihnya Yuni, 20, di Taman Perumahan Telaga Bestari RT 27/3, Desa Cibadak, Kampung Sikulug, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Minggu (2/5) malam.
 
Korban merengang nyawa saat perjalanan dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSU) Tangerang, akibat luka tusuk dibagian dada sebelah kanan dan perut sebelah kanan.
Sementara pelaku pembunuhan, Gofur Rohim, 22, yang sempat melarikan diri bersama sepeda motor milik korban akhirnya berhasil ditangkap malam itu juga. Betis kaki kanan tersangka terpaksa dihadiahi timah panas karena berusaha melawan saat diringkus petugas.   

Keterangan yang dihimpun, peristiwa pembunuhan tragis itu terjadi sekitar pukul 21.00. Bermula ketika, korban bersama kekasihnya sedang asik ngobrol di taman tersebut. Tiba-tiba, pasangan kekasih yang baru jejak perkenalan ini dihampiri oleh seseorang sembari menodongkan pisau ke arah Muhamad Ridwan.
   
Pelaku yang belakang diketahui bernama Gofur Rohim mengancam korban agar menyerahkan sepeda motor Suzuki Satria B 6615.NUQ kalau tidak mau dilukai. Namun, permintaan itu ditolak Muhamad Ridwan dengan mentah-mentah. Saat sepeda motor itu mau diambil alih secara paksa, pria yang tinggal di Kampung Saradan RT 8/2, Sumur Bandung, Jayanti, Kabupaten Tangerang, melakukan perlawanan.
Perlawanan kekasih Yuni tidak berlangsung lama karena tersangka langsung dihujani tusukan hingga mengenai bagian dada sebelah kanan dan perut sebelah kanan. Melihat kekasihnya terluka akibat terkena tusukan, Yuni terik histeris sehingga mengudang perhatian warga.
Mendengar teriakan itu, warga langsung berdatangan dan ke arah suara tersebut. Saat itu juga  korban dibawa ke RSU Tangerang, untuk mendapatkan pertolongan. Namun sayang, belum sempat dijamah dokter korban mengembuskan nafas yang terakhir saat perjalanan ke rumah sakit. 
Kasat Reskrim Polres Kabupaten Tangerang, Kompol Arief Setiawan menyatakan pelaku pembunuhan itu langsung diciduk beberapa saat setelah kejadian oleh petugas patroli. “Petugas terpaksa melumpuhkan betis kaki kanan tersangka karena berusaha melakukan perlawaaan saat diringkus, “ujar Arief.

Motif pembunuhan ini, kata Arif, tersangka pusing karena terlilit hutang sebesar Rp 3 juta. Dari tangannya disita satu badik untuk membunuh korban dan sepeda motor milik korban. Sedangkan perbuatannya dapat dijerat dengan pasal 365 ayat 3 tentang Pencurian Dengan Kekerasan yang menyebabkan hilangnya nyawa seseorang. “Ancaman hukumannya 9 tahun kurungan penjara, “tandasnya.
Sementara dihadapan petugas, tersangka mengaku pusing terlilit hutang karena uang dicuri oleh orang sebesar Rp 3 juta. “Seberanya saya hanya ingin mengambil motornya saja, tetapi karena korban melawan jadi terpaksa saya menikamnya “ujar Gofur. (dira)

PROPERTI
AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

Rabu, 24 April 2024 | 21:36

Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerjasama dua developer properti terkemuka Astra Property dan Hongkong Land, menghadirkan kawasan perumahan eksklusif bernama AMMAIA Ecoforest, di kawasan Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

BISNIS
Kota Tangerang Buka Pintu Jika Apple Investasi di Indonesia 

Kota Tangerang Buka Pintu Jika Apple Investasi di Indonesia 

Rabu, 24 April 2024 | 09:53

Pemerintah pusat tengah menjalankan rencana strategis bersama salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, Apple.

BANTEN
PLN Banten Catat Ada 1.200 Transaksi SPKLU Selama Mudik Lebaran 2024

PLN Banten Catat Ada 1.200 Transaksi SPKLU Selama Mudik Lebaran 2024

Selasa, 23 April 2024 | 11:21

Sebanyak 1.200 transaksi terjadi di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) selama masa mudik Lebaran 2024, terhitung mulai 3 hingga 19 April 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill