Connect With Us

Polisi Sebut Suporter Persita yang Tewas Dipicu Tawuran Pelajar

Maya Sahurina | Sabtu, 23 November 2019 | 15:00

Ilustrasi meninggal (Shutterstock.com / Ilustrasi)

 

TANGERANGNEWS.com-Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Tangerang tengah memeriksa empat orang terkait tewasnya Suhendi Ferdiansyah, 16, yang dikabarkan suporter Persita.

Suhendi tewas seperti disampaikan pamannya Isep Muhaimin akibat luka bacok di tubuhnya saat hendak nonton bareng laga semifinal antara Sriwijaya FC vs Persita di Sport Center Kelapa Dua, kemarin.

Kasat Reskrim Polres Tangsel Kompol Gogo Galesung mengatakan, pihaknya sedang memeriksa empat orang saksi terkait kasus tersebut.

"Saat ini empat orang yang kita periksa," ujar Gogo, Sabtu, (23/11/2019).

Dari hasil pemeriksaan itu, lanjut Gogo, pihaknya akan mendalami peristiwa yang menewaskan warga Kampung Keroncong, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang itu.

Baca Juga :

Sementara, Kapolsek Pasar Kemis AKP Bambang Supeno mengatakan,  aksi yang menewaskan korban dipicu tawuran antar pelajar. Pasalnya, kata dia, saat kejadian, korban tidak mengenakan atribut Persita Tangerang.

"Itu tawuran pelajar, bukan suporter. Kalau Persita belum mengarah ke sana, dugaan sementara itu. Soal itu pendukung Persita atau bukan, masih diselidiki, yang jelas itu tawuran antar kelompok pelajar," ujar Bambang.

Aksi tawuran itu, lanjut Bambang, terjadi di jembatan danau kampung Periuk, wilayah perbatasan antara Pasar Kemis dan Rajeg. 

"Mereka ketemu, antara korban dan pelaku, lalu saling kejar dan terjadilah perkelahian menggunakan sajam," imbuhnya.

Korban meninggal diduga karena banyak kehilangan darah akibat luka sabetan senjata tajam di bagian punggung.

"Lukanya cukup dalam di bagian punggung karena terkena sabetan senjata tajam," pungkasnya.(RMI/HRU)

AYO! TANGERANG CERDAS
Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Senin, 16 Juni 2025 | 10:55

Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

BANTEN
Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Senin, 16 Juni 2025 | 13:20

Cuaca ekstrem kembali mengancam wilayah Provinsi Banten, Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu kemarin, yang menyebabkan pohon, tiang listrik, dan papan reklame tumbang di sejumlah titik.

KAB. TANGERANG
Bagan di Pesisir Tangerang Jadi Tempat Prostitusi dan Karaoke, 6 LC dan Pasangan Bukan Pasutri Diamankan

Bagan di Pesisir Tangerang Jadi Tempat Prostitusi dan Karaoke, 6 LC dan Pasangan Bukan Pasutri Diamankan

Minggu, 15 Juni 2025 | 19:37

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang kembali menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat) dengan sasaran utama praktik prostitusi terselubung dan pelanggaran izin usaha di wilayah pesisir.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill