Pesan Maryono kepada Kepsek dan Guru Hadapi Pendidikan Era Modern
Senin, 20 Oktober 2025 | 18:32
Para tenaga pendidik di Kota Tangerang didorong untuk melakukan transformasi demi menghadapi dinamika pendidikan di era modern.
TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kabupaten Tangerang telah memutuskan untuk memperpanjang masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) hingga dua pekan ke depan, 12 Juli 2020.
Sedianya, PSBB jilid IV berakhir hari ini. Perpanjang pembatasan aktivitas masyarakat untuk mencegah dan mengendalikan penularan COVID-19 ini karena beberapa alasan tertentu.
"PSBB Masih dilanjut karena tingkat kesadaran masyarakat untuk memakai masker dan jaga jarak harus dipertahankan," ungkap Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar kepada wartawan, Minggu (28/6/2020).
Pantauan TangerangNews pada beberapa tempat keramaian di Cikupa, Tangerang, kesadaran masyarakat menggunakan masker memang menurun. Hal itu tampak dari sebagian besar pengunjung di salah satu rumah makan di wilayah tersebut, tidak menggunakan masker.
Juga saat Zaki melakukan inspeksi mendadak ke beberapa pasar tradisional pekan kemarin, ditemukan warga yang tidak menggunakan masker.
Juga, himbauan menjaga jarak mulai tak diterapkan. Padahal, pada fase new normal, virus Corona masih merajalela, sehingga kekhawatiran terjadi wabah COVID-19 gelombang kedua, harus menjadi perhatian penting.
Kesadaran selalu menggunakan masker dan menjaga jarak adalah bagian dari protokol kesehatan pada fase new normal.
Pada perpanjangan PSBB ini, ada beberapa kelonggaran. Namun, yang lain-lain sama seperti sebelumnya. Contoh kelonggaran adalah pendidikan non formal di pondok pesantren sudah bisa dilakukan kembali.
"Ya, salah satunya pesantren mulai diperbolehkan," kata Zaki. (RMI/RAC)
Para tenaga pendidik di Kota Tangerang didorong untuk melakukan transformasi demi menghadapi dinamika pendidikan di era modern.
Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.
Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten tengah memfokuskan upaya pada perbaikan ketersediaan aksesibilitas dan amenitas (fasilitas) menuju berbagai destinasi wisata, terutama di kawasan Kabupaten Serang, agar wisatawan merasa nyaman dan betah