Warga Kota Tangerang Kini Bisa Jadi "Cepu" Korupsi Lewat SAKTI, Rahasia Dijamin Aman
Kamis, 11 Desember 2025 | 21:14
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang semakin memperkuat komitmennya dalam pemberantasan korupsi.
TANGERANGNEWS.com-Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang Kosrudin menjelaskan kondisi dua korban anak tenggelam di sungai yang terletak di Kampung Teriti, Desa Karet, Kecamatan Sepatan, Selasa (8/9/2020).
Kedua korban, yaitu RA, 10 dan MS, 12, kata Kosrudin, sudah ditemukan.
"Korban pertama atas nama MS berhasil diselamatkan oleh warga," kata dia.
"Sementara korban kedua atas nama RA ditemukan sekitar pukul 18.50 WIB, juga ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa itu bermula saat kedua korban sedang bermain layangan di area tersebut. Saat bermain itu, sandal RA terlepas dan hanyut ke sungai. RA yang tidak bisa berenang langsung menceburkan diri ke sungai.
Baca Juga :
Melihat temannya tenggelam, korban MS berusaha menyelamatkannya. Ia pun turut menyeburkan diri ke air. Nahas, ternyata MS pun tak bisa berenang.
Melihat kedua temannya tenggelam, anak-anak yang juga ada di lokasi segera meminta pertolongan orang dewasa. Seorang warga pun datang dan berusaha menyelamatkan keduanya.
Namun yang tampak saat itu dari permukaan sungai yaitu hanya kaki korban MS. Posisi kepala MS sendiri berada di dalam air.
Tubuh MS berhasil diangkat dari sungai, dan berhasil diselamatkan. Sementara, korban kedua, yaitu RA, baru ditemukan personel SAR sekitar pukul 18.30 WIB.
"Korban kedua atas nama RA ditemukan meninggal dunia," pungkas Kosrudin. (RMI/RAC)
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang semakin memperkuat komitmennya dalam pemberantasan korupsi.
TODAY TAGKlasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025 Indonesia berada di urutan kedua, menempel tuan rumah Thailand.
Paramount Gading Serpong resmi memperkenalkan identitas visual terbaru yang menegaskan arah pengembangan kawasan sebagai kota modern yang tumbuh berkelanjutan.
Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Diporabudpar) Kabupaten Tangerang, memperkirakan tingkat keterisian hotel di wilayahnya meningkat hingga 52 persen dibandingkan saat hari-hari normal saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews