Connect With Us

Kepala Sekolah di Kabupaten Tangerang Curhat ke Erick Tohir, Butuh Bantuan Fasilitas

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 12 September 2021 | 18:49

Menteri BUMN Erick Thohir melakukan blusukan ke Kampung Pala, Desa Cikuya, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Minggu 12 September 2021. (@TangerangNews / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Menteri BUMN Erick Thohir melakukan blusukan ke Kampung Pala, Desa Cikuya, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Minggu 12 September 2021.

Dalam blusukannya, Erick Thohir mendengarkan aspirasi dari 10 kepala sekolah di Kabupaten Tangerang.

Saat mendengarkan aspirasi, Lia Nurmala yang merupakan salah satu kepala sekolah negeri menyampaikan harapan agar proses pembelajaran selama pandemi diberikan fasilitas sehingga berjalan  lancar.

"Selain sarana dan prasarana yang kurang memadai juga keadaan orang tua yang penghasilannya di bawah rata-rata sehingga kami kurang maskimal melaksanakan program pembelajaran. Tetapi, Insha Allah ketika nantinya diberikan bantuan tentu kami akan maksimal menjalankan program ini," kata Lia saat berdiskusi dengan Erick Tohir bersama 10 kepala sekolah lainnya.

Menjawab aspirasi Lia Nurmala, mantan bos Inter Milan itu menjawab akan memberikan bantuan yang terbaik agar proses belajar mengajar berjalan lancar.

"Izin bapak ibu, Saya juga sekolah di negeri jadi tau lah satu kelas 46 orang dan saya juga tentu akan membantu apa yang kita bantu. Tidak sempurna tapi kita berikan yang terbaik," kata Erick. 

Selain itu, Erick juga menjelaskan saat ini dana Tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility – CSR) BUMN dipusatkan di sektor pendidikan, lingkungan hidup dan juga UMKM.

Untuk itu, Erick menekankan pentingnya sektor pendidikan karena dapat menjadi kunci kesuksesan masa depan.

Erik bercerita kisah almarhum orang tuanya Muhammad Tohir yang sejak kecil mengutamakan pendidikan. 

Menteri BUMN Erick Thohir melakukan blusukan ke Kampung Pala, Desa Cikuya, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Minggu 12 Agustus 2021.

"Saya punya kisah atau inspirasi yang mendalam buat saya, karena almarhum bapak saya Muhammad Tohir itu merantau, umur 10 tahun dari Desa ke kota untuk mencari pendidikan. Sampai kota juga harus mencari nafkah, jualan agar berlanjut ke SMP. Dari SMP merantau lagi ke Jawa utk SMA," kata Erick.

"Insipirasi itu ditekankan di keluarga bagaimana pendidikan itu menjadi kunci kesukseskan kita. Karena mohon maaf kalau uang itu bisa hilang kalau kita punya kapabiliatas kemampuan itu tambah bagus. Apalagi Allah swt memberikan manusia itu pemikiran, karya yang bisa beradaptasi," sambung Erick.

Untuk itu, Erick sangat mengapresiasi para guru dan tenaga pengajar yang telah menjadi garda terdepan mencerdaskan anak bangsa.

Erik juga berkomitmen saat pandemi seperti ini akan turun ke lapangan untuk melihat keadaan rakyat secara langsung.

"Dalam 7 hari, pasti saya sempatkan satu hari untuk turun ke lapangan melihat keadaan masyarakat saat pandemi," tandas Erick.

Setelah mendengarkan aspirasi dari sepuluh kepala sekolah, Erik langsung menemui anak murid yang sedang melakukan kegiatan membaca di perpustakaan sekolah SDN III Cikuya, Kabupaten Tangerang.

Erick secara simbolis mengenakan pakaian seragam kepada tiga siswa SDN III Cikuya. Ekspresi senang terlihat di wajah murid-murid ketika diberikan bantuan.

Dalam bantuannya Erick menyerahkan router wifi, projector, projector screen, webcam, laptop chromebook, seragam sekolah, perpustakaan digital edu balai pustaka, tas dan perlengkapan sekolah, meja lipat serta buku.

Setelah melakukan kegiatan di SDN III Cikuya, Kabupaten Tangerang, Erick Tohir juga mengunjungi Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Palakoja Kreatif, Kampung Pala, Desa Cikuya Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang.

Lalu, Erick melakukan diskusi dengan pegiat TBM Palakoja Kreatif dan juga membacakan dongeng dengan judul Aku dan Masker ku ke anak-anak yang aktif dalam kegiatan TBM.

Terakhir Erik Tohir juga menemui warga yang sedang berkumpul di sebuah warung untuk mendengar aspirasi mereka tentang jembatan yang rusak. 

Di sana, Erik Tohir akan memberikan bantuan untuk membangun jembatan yang menghubungkan antara Kabupaten Tangerang dengan Kabupaten Serang.

NASIONAL
Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Kamis, 18 September 2025 | 20:25

Sebanyak 18,22 juta keluarga penerima manfaat akan mendapatkan jatah masing-masing 10 kilogram bantuan pangan berupa beras kembali berjalan pada Oktober hingga November 2025.

KAB. TANGERANG
Warung Kopi Esek-esek di Sindang Jaya Digerebek Satpol PP, 6 PSK dan Kondom Diamankan

Warung Kopi Esek-esek di Sindang Jaya Digerebek Satpol PP, 6 PSK dan Kondom Diamankan

Kamis, 18 September 2025 | 19:32

Sebuah warung kopi di Desa Sindang Panon, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, digerebek Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) karena diduga menjadi tempat praktik prostitusi terselubung.

SPORT
Persikota Tangerang U17 Gagal Raih Juara di Final Piala Soeratin Nasional 

Persikota Tangerang U17 Gagal Raih Juara di Final Piala Soeratin Nasional 

Kamis, 18 September 2025 | 12:56

Pertandingan puncak Piala Soeratin U17 Nasional mempertemukan Persika Karanganyar dengan Persikota Tangerang U17 di Stadion Sriwedari, Rabu, 17 September 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill