Connect With Us

Polisi Banting Mahasiswa Demo Pemkab Tangerang 

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 13 Oktober 2021 | 15:42

Tangkapan layar aparat polisi melakukan tindakan represif kepada mahasiswa dalam pengamanan aksi demo di depan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang, Rabu 13 Oktober 2021. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi i)

TANGERANGNEWS.com-Seorang aparat polisi melakukan tindakan represif kepada mahasiswa dalam pengamanan aksi demo di depan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang.

Dalam video yang diterima TangerangNews, aparat polisi tersebut tampak membanting seorang mahasiswa hingga terkapar.

Adapun unjuk rasa mahasiswa dilakukan saat adanya rapat paripurna hari ulang tahun ke-389 Kabupaten Tangerang pada Rabu 13 Oktober 2021.

Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga mengatakan, tindakan represif yang dilakukan personel polisi tersebut tidak dibenarkan. Hal itu tidak sesuai dengan protap polisi saat pengamanan demo.

"Sesungguhnya itu menjadi ranah dari internal affair dalam konteks pemeriksaan internal Propam. Pada prinsipnya sudah ada ketentuan prosedur melakukan pengamanan," ujarnya dalam rekaman suara.

Pihaknya pun bakal memberikan sanksi kepada polisi tersebut bila benar telah melakukan tindakan represif.

"Pasti, Polda Banten sudah konsen dari Pak Kapolda bahwa kesalahan dalam prosedur pengamanan itu harus dilakukan penindakan," tegas Shinto.

Oleh sebab itu, Polda Banten pun tidak akan membiarkan personel melakukan kesalahan-kesalahan saat pengamanan aksi.

"Pasti kita tidak membiarkan kesalahan teknis dalam prosedur pengamanan di mana pun terjadi di Banten," ujar Shinto.

Atas peristiwa tersebut, Polda Banten pun akan memerintahkan jajaran Polres Kota Tangerang untuk menyelidiki peristiwa itu. Sejauh ini, memang belum diketahui polisi yang telah membanting mahasiswa itu.

"Ini harus kita tanyakan dulu siapa petugasnya dan bagaimana cerita yang bersangkutan atau kronologisnya, saya akan coba konfirmasi," jelas Shinto.

HIBURAN
80 Brand Ramaikan DRP Paris di JF3 SMS Tangerang, Ada dari Prancis dan Jepang

80 Brand Ramaikan DRP Paris di JF3 SMS Tangerang, Ada dari Prancis dan Jepang

Jumat, 1 Agustus 2025 | 22:31

JF3 Fashion Festival 2025 kembali diramaikan DRP Paris yang digelar selama 12 hari penuh dari tanggal 30 Juli hingga 10 Agustus 2025 di Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang.

TANGSEL
Pembangunan Gedung Serba Guna di Serpong Berlanjut Meski Sudah Disegel, Ini Penjelasan Satpol PP Tangsel

Pembangunan Gedung Serba Guna di Serpong Berlanjut Meski Sudah Disegel, Ini Penjelasan Satpol PP Tangsel

Jumat, 1 Agustus 2025 | 13:37

Satpol PP Kota Tangerang Selatan membantah adanya pembiaran pada proyek pembangunan Gedung Serba Guna (GSG) milik Yayasan Shekinah Glory di kawasan BSD Sektor 12-1, yang terus berjalan meski telah disegel, 01 Agustus 2025.

KAB. TANGERANG
Ketua RW Tersangka Pemerasan Pemborong di Cikupa Baru Seminggu Menjabat

Ketua RW Tersangka Pemerasan Pemborong di Cikupa Baru Seminggu Menjabat

Jumat, 1 Agustus 2025 | 11:29

HS, 51, oknum Ketua RW yang ditangkap Polresta Tangerang karena kasus dugaan pemerasan pemborong di Citra Raya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang mengaku baru seminggu menjabat.

TEKNO
Bos OpenAI Wanti-wanti Masyarakat Jangan Curhat Hal Pribadi ke ChatGPT

Bos OpenAI Wanti-wanti Masyarakat Jangan Curhat Hal Pribadi ke ChatGPT

Jumat, 1 Agustus 2025 | 07:29

CEO OpenAI Sam Altman memperingatkan masyarakat untuk tidak sembarangan membagikan informasi pribadi kepada chatbot ChatGPT.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill