Connect With Us

Segel Sekolah Dibuka, Murid SDN Kiarapayung Tangerang Bisa Ikut PTM Hari Ini

Tim TangerangNews.com | Senin, 8 November 2021 | 09:02

SDN Kiarapayung di Kampung Kayu Item, Desa Kiarapayung, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten disegel oleh warga yang menjadi ahli waris lahan sekolah. (@TangerangNews / Antara)

TANGERANGNEWS.com-Siswa SDN Kiarapayung, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang bisa sekolah tatap muka, Senin ini, 8 November 2021, seperti SD lainnya. Hal tersebut setelah mendapat jaminan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang terkait perkara sengketa lahan SDN Kiarapayung. 

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Saifullah menjamin 1.000 siswa SDN Kiarapayung bisa melaksanakan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM). "Karena sègel sekolah sudah dibuka, siswa SDN Kiarapayung bisa bersekolah seperti SD lainnya," kata Saefullah dikutip dari Tempo, Minggu 7 November 2021.

Dia menjelaskan, Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang dan Camat Pakuhaji telah berdialog dengan keluarga ahli waris lahan SD tersebut pada Selasa 2 November 2021. Dalam perundingan itu disepakati ahli waris mengizinkan sekolah dibuka kembali dan digunakan untuk kegiatan belajar dan mengajar. "Sampai menunggu proses pergantian lahan sekolah oleh Pemkab Tangerang," ujar Saefullah.

Dengan dibukanya segel SDN Kiarapayung maka seribu siswa sekolah tersebut bisa mengikuti PTM bersama 1.090 SD lainnya di wilayah Kabupaten Tangerang, mulai Senin ini.

"Dari jumlah tersebut sudah dapat melaksanakan PTM terbatas, dengan ketentuan menerapkan protokol kesehatan dan jumlah siswa yang melakukan PTM 50% siswa. Semua siswa sudah siap melakukan PTM, dengan berkaca kepada PTM tingkat SMP dan berhasil tidak ada yang terkonfirmasi Covid-19," terang Saefullah.

Ke-1.090 SD tersebut terdiri dari 749 SD negeri dan 341 SD swasta. Namun demikian, Saefullah menerangkan bahwa tidak semua siswa akan mengikuti pembelajaran tatap muka. Selain itu, siswayang mengikuti uji coba PTM harus mendapat persetujuan dari orang tua.

"Tergantung orang tuanya. Jika masih belum mau anaknya PTM terbatas (lapor ke sekolah), maka pihak sekolah wajib dan tetap harus memfasilitasi belajar online. Jadi orang tua bisa memilih untuk anaknya apakah ingin online atau tatap muka," jelas Saefullah.

PROPERTI
Catat Penjualan Positif Sepanjang Tahun, ModernCikande Raih Penghargaan PIA 2025 dan 

Catat Penjualan Positif Sepanjang Tahun, ModernCikande Raih Penghargaan PIA 2025 dan 

Rabu, 26 November 2025 | 14:52

Kawasan industri ModernCikande Industrial Estate (MCIE) l dinobatkan sebagai peraih penghargaan Properti Indonesia Award 2025 untuk kategori Property Development – Industrial Estate Development

AYO! TANGERANG CERDAS
Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Makna Warna Seragam Sekolah SD, SMP, dan SMA

Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Makna Warna Seragam Sekolah SD, SMP, dan SMA

Selasa, 2 Desember 2025 | 14:59

Meski sudah dipakai puluhan tahun, tak banyak yang tahu bahwa warna seragam sekolah di Indonesia ternyata memiliki makna tersendiri. Mulai dari putih-merah, putih-biru, hingga putih-abu, setiap kombinasi warna dirancang

TANGSEL
Pemkot Tangsel Tekankan Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak Tidak Efektif Tanpa Edukasi Masif

Pemkot Tangsel Tekankan Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak Tidak Efektif Tanpa Edukasi Masif

Senin, 8 Desember 2025 | 17:12

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) terus gencar melakukan upaya pencegahan kekerasan perempuan dan anak. Namun upaya pencegahan dinilai tidak efektif jika tidak dibarengi dengan edukasi menyeluruh.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill