Connect With Us

AMK Blusukan ke Pasar Ciledug, Merasa Mirip dengan WH

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 19 Agustus 2013 | 17:46

AMK Kampanye di Pasar Ciledug (Dens Bagoes Irawan / TangerangNews)



TANGERANGNEWS.com
-Calon wali kota Tangerang nomor urut 4 Ahmad Marju Kodri (AMK) yang berpasangan dengan Gatot Suprijanto blusukan ke Pasar tradisional Cipadu Jaya dan Pasar Lembang di kawasan Ciledug, Senin (19/8).

Menurut AMK, pasar tersebut kondisinya kurang layak, sehingga kedepan akan dibangun pasar tradisional yang memiliki struktur  modern. Selain itu aksesnya juga macet karena banyaknya pedagang kaki lima berjualan di pinggir jalan.


"Memang sejak awal akses jalan di Ciledug sampai sekarang masih seperti ini, belum ada pelebaran lagi. Nanti kita akan mencoba menertibkan PKL di jalan, dan akan memberlakukan nomor ganjil genap seperti di Jakarta. Itu diberlakukan di tempat yang padat kendaraan saja," kata AMK.

Dia pun sengaja,  kampanye blusukan itu dilakukan untuk menjaring  grassroots atau kalangan menengah kebawah. AMK menargetkan bisa memperoleh suara dari grassroot sekitar 30 persen.


"Grassroot ini jadi lumbung suara saya, karena populasinya cukup besar dan harus diajari bagaimana memilih. Kalau menengah keatas saya tidak terlalu concern, karena mereka udah tidak perlu diajari. Ya saya harap bisa dapat 30 persen suara dari target saya diatas 45," tukasnya.

AMK juga tak merasa khawatir dengan pasangan kandidat lain. Dia merasa optimis masyarakat memilihnya karena memiliki pengalaman yang tidak terlalu jauh dengan Wali Kota Tangerang yang sebentar lagi akan lengser, Wahidin Halim.


"Masyarakat menginginkan peralihan kepemimpinan yang tidak anjok. Pengalaman saya dengan WH (Wahidin Halim) tidak terlalu jauh, sebelas dua belas. Jadi kalau masyarakat ingin sepeti itu, mereka pilih saya," kata AMK saat blusukan ke Pasar Cipadu, Ciledug, Kota Tangerang, Senin (19/8).

Terkait dengan tiga kandidat pasangan calon yang mengugat DKPP ke PTUN karena telah mengeluarkan keputusan yang meloloskan dirinya serta pasangan Arief R Wismansyah-Sachrudin, AMK mengaku tidak ada persiapan apapun. Menurutnya itu menjadi kewenangan DKPP.


"Kan yang dipersoalkan SK DKPP, jadi DKPP yang mempersiapkan, bukan saya. Saya sih berharap kebenaran tetap kebenaran bagaimana pun itu," ujarnya.

Terkait adanya isu bahwa sejumlah organisasi massa menarik dukungan terhadapnya,  dirinya mengaku tidak masalah. Menurutnya mereka adalah floating mass (massa mengambang) yang umum-nya tidak menetapkan dukungannya.

"Floating mass itu umumnya bolak balik, seperti Gardu Prabowo, tadinya ke Gerindra tapi balik lagi ke saya. Saya tidak masalah karena mereka bukan partai, partai saja bisa bolak balik apa lagi floating mass. Itu hanya gejolak biasa, dinamika dalam berpolitik," katanya. 


HIBURAN
40 Tahun Berkarier, Aktor Tom Cruise Akhirnya Raih Piala Oscar 

40 Tahun Berkarier, Aktor Tom Cruise Akhirnya Raih Piala Oscar 

Selasa, 18 November 2025 | 12:36

Aktor Hollywood Tom Cruise akhirnya menerima pengakuan tertinggi dari Academy of Motion Picture Arts and Sciences lewat penganugerahan Academy Honorary Award pada Governors Awards 2025 atau Piala Oscar.

WISATA
Oseng Endok Tawarkan Angkringan Modern bagi Pecinta Kuliner Malam

Oseng Endok Tawarkan Angkringan Modern bagi Pecinta Kuliner Malam

Rabu, 19 November 2025 | 10:24

Di tengah perubahan gaya hidup masyarakat urban yang semakin dinamis, sebuah kedai bernama Oseng Endok mencoba menawarkan pengalaman baru dalam menikmati kuliner khas Indonesia melalui konsep angkringan modern.

TEKNO
Sejumlah Situs Alami Gangguan Selasa Kemarin, Ini Penyebabnya

Sejumlah Situs Alami Gangguan Selasa Kemarin, Ini Penyebabnya

Rabu, 19 November 2025 | 13:34

Layanan infrastruktur internet Cloudflare mengalami gangguan pada Selasa 18 November 2025, hingga menyebabkan sejumlah situs dan aplikasi kesulitan diakses.

TOKOH
Antasari Azhar Eks Ketua KPK Meninggal Dunia, Disalatkan di Masjid Asy Syarif BSD

Antasari Azhar Eks Ketua KPK Meninggal Dunia, Disalatkan di Masjid Asy Syarif BSD

Sabtu, 8 November 2025 | 20:22

Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar meninggal dunia pada Sabtu, 8 November 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill