Connect With Us

Pedagang Pasar Tanah Tinggi Tangerang Mogok Dagang

Achmad Irfan Fauzi | Minggu, 12 November 2017 | 21:00

Para pedagang di Pasar Induk Tanah Tinggi, Kota Tangerang bakal Mogok berdagang. (@TangerangNews.com / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com - Menolak kebijakan pengelola pasar, sekitar 700 lapak pedagang di Pasar Induk Tanah Tinggi, Kota Tangerang, bakal mogok dagang selama tiga hari.

Para pedagang tersebut melakukan aksi mogok dagang karena pihak pengelola Pasar Induk diduga sering bertindak arogan dan sewenang-wenang.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Ketua Perkumpulan Pedagang Pasar Induk Tanah Tinggi, Luster P Siregar.

Menurut keterangan tertulis yang diterima TangerangNews.com, Siregar mengatakan,  para pedagang tersebut melakukan aksinya selama 3 hari yang dimulai tertanggal 13 hingga 15 November 2017.

"Pihak pengelola pasar, kerap melalukan tindakan intimidasi terhadap para pedagang setiap kali ada aturan dan kebijakan baru," ujarnya, Minggu (12/11/2017).

Siregar pun merinci terhadap permasalahan yang dialami para pedagang.

Menurutnya, ada dua permasalahan yang menjadi pemicu utama aksi demo tersebut yakni soal perpanjangan kontrak lapak yang belum pada waktunya dan retribusi sebesar Rp100 / Kg.

"Para pedagang ditekan supaya menanda tangani kontrak atau sewa lapak periode 2021 sampai dengan 2026. Padahal kontrak lama masih berjalan empat tahun lagi. Berakhir pada Juli 2021," ungkapnya.

Selain itu, Siregar menyebut kekesalan pedagang, setiap barang yang masuk ke pasar yakni berupa sayur mayur dan buah buahan nanti akan dikenakan retribusi sebesar Rp100 per kg.

“Coba bayangkan, jika 1000 lapak dirata-ratakan dihargai Rp 100 jt. Berarti sekitar Rp100 miliar akan mereka raup dari pedagang," paparnya.(DBI/HRU)

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

BISNIS
Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Senin, 15 September 2025 | 16:06

Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.

PROPERTI
Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Senin, 15 September 2025 | 21:41

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menunjukkan dominasinya di industri properti dengan meraih peringkat pertama di kategori Property & Real Estate dalam ajang Fortune Indonesia 100 Gala 2025.

KAB. TANGERANG
Korban Kekerasan Seksual di Kabupaten Tangerang Kerap Dikucilkan, Pemkab Fokus Bangun Rumah Aman

Korban Kekerasan Seksual di Kabupaten Tangerang Kerap Dikucilkan, Pemkab Fokus Bangun Rumah Aman

Selasa, 16 September 2025 | 20:07

Di tengah perjuangan untuk pulih dari trauma, para korban tindak pidana kekerasan seksual (TPKS) di Kabupaten Tangerang sering kali menghadapi tantangan berat lainnya yakni pengucilan dan perlakuan tidak adil dari lingkungan sekitar

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill