Connect With Us

618.000 Anak di Kota Tangerang Diimunisasi Difteri

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 11 Desember 2017 | 13:00

Dinas Kesehatan Kota Tangerang pada saat melaksanakan kegiatan ORI di SDN 03 Karawaci, Senin (11/12/2017). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com – Mulai pada hari ini, Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kesehatan Kota Tangerang memberikan imunisasi kepada pelajar sekolah dasar dalam upaya penanggulangan penularan penyakit difteri.

Diketahui, kehadiran penyakit tersebut disebabkan oleh bakteri yang menyerang pernapasan, dengan gejala-gejala panas, batuk, nyeri menuhan dan tumbuhnya sel membran di tenggorokan. Hal itulah yang membuat penderitanya tidak bisa bernafas. Terlebih potensi penyakit tersebut adalah menular.

Karena penyakit itu dipandang berbahaya dengan penularannya, pihak Dinkes Kota Tangerang pun berupaya menanggulanginya melalui tindakan Outbreak Response Immunization (ORI) dengan memberikan vaksin yang mengandung difteri. Kegiatan itu dilaksanakan di tiap-tiap sekolah, posyandu, dan puskesmas yang ada di Kota Tangerang.

BACA JUGA: 

"Sekolah sekarang sudah mulai melaksanakan termasuk di posyandu ya itu juga itu sudah banyak, dan puskesmas juga sudah buka posko untuk imunisasi difteri," kata Kadinkes Kota Tangerang, Dr. Liza Puspa Dewi saat melaksanakan kegiatan ORI di SDN 03 Karawaci, Senin (11/12/2017).

Liza menyebut, sebanyak 618.000 anak-anak di Kota Tangerang yang harus diimunisasi melalui kegiatan ORI ini, karena memang mereka rawan terjangkit difteri. "Dengan adanya imunisasi ini  diharapkan tidak ada lagi orang tua yang tidak mengimunisasi anaknya," jelas Liza.

Penyakit difteri saat ini sudah mewabah di Kota Tangerang, penyakit itu sebagian besar menyerang korbannya yang masih berusia 1 hingga 18 tahun. "Di Kota Tangerang ada 8 penderita kasus yang dibawah umur 18 tahun," ungkap Liza.

Liza berharap, semoga bisa meningkatkan zero protektif pada anak-anak, sehingga transmisi bisa di tiadakan. Terlebih, agar anak-anak di Kota Tangerang bisa sehat dan tidak terkendala saat dia ingin mencapai cita-citanya.

Salah satu sekolah yang melaksanakan imunisasi difteri adalah SDN 03 Karawaci dengan beberapa penyuntikan yang diberikan oleh Dokter dari Dinkes Kota Tangerang. "Semua dari kelas 1 sampai kelas 6 ada 316 siswa semua yang di vaksin," ujar Sri Astuti Natalia, Kepala SDN 03 Karawaci, Senin (11/12/2017).

Penyuntikan itu diberikan agar para anak siswa mendapatkan kekebalan didalam tubuhnya. Namun, pada pelaksanaannya pun terhambat karena ada beberapa anak yang menolak untuk disuntik.

Mereka menolak karena merasa ketakutan pada jarum suntik yang akan menusuk didalam tubuhnya, atas hal itu, beberapa anak pun ada harus menangis, bersembunyi di kolongan meja dan masih banyak tingkah lainnya yang dilakukan anak SD itu untuk menghindari jarum suntik.

"Kalau yang pingsan engga ada, kalau yang kabur banyak sih yang nangis juga. Justru yang nangis anak kelas 5 dan 6, malahan kelas 1 dan 2 mah pada berani," tutur dia.(RAZ/RGI)

BANTEN
Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Jumat, 1 Agustus 2025 | 22:46

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menangis saat mendengarkan curhatan seorang guru Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34 di Kabupaten Lebak, Banten, Jumat 1 Agustus 2025.

KOTA TANGERANG
Bayar Pajak Cuma 80 Persen Kota Tangerang Bisa Offline dan Online, Ini Daftarnya 

Bayar Pajak Cuma 80 Persen Kota Tangerang Bisa Offline dan Online, Ini Daftarnya 

Sabtu, 2 Agustus 2025 | 17:20

Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, program diskon pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) serta Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) kembali digulirkan.

NASIONAL
Hore, Pemerintah Tetapkan 18 Agustus Jadi Hari Libur Tambahan 

Hore, Pemerintah Tetapkan 18 Agustus Jadi Hari Libur Tambahan 

Jumat, 1 Agustus 2025 | 14:07

Pemerintah menetapkan Senin, 18 Agustus 2025 sebagai hari libur tambahan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill