Connect With Us

Sering Kecelakaan, Warga Warung Mangga Minta JPO

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 28 Februari 2018 | 22:00

Satu unit spanduk terbentang dengan isi protesan Warga RT 03/02 Warung Mangga, Kota Tangerang permintaan menandatangani petisi untuk permintaan pembuatan jembatan penyeberangan orang (JPO). (@TangerangNews / Achmad Irfan)

TANGERANGNEWS.com - Warga RT 03/02  Warung Mangga, Kota Tangerang kompak menandatangani petisi untuk permintaan pembuatan jembatan penyeberangan orang (JPO) yang melintasi daerah Serpong.

JPO yang warga inginkan persis berada di depan Masjid At-Taqwa Jalan MH Thamrin Warung Mangga, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang. Sebab selama ini seringkali terjadi fenomena kecelakaan lalu lintas terhadap pejalan kaki yang menyeberang di kawasan ini.

Terlebih di kawasan tersebut juga terdapat sekolah dasar dan para jamaah yang ingin menunaikan ibadah shalat di Masjid At-Taqwa. Sehingga warga menilai keberadaan JPO sangat vital bagi aktivitas pejalan kaki di sana.

Terpantau pada Rabu (28/2/2018), para warga membentangkan sejumlah spanduk mengenai keinginannya. Petisi juga terpampang jelas di tengah-tengah jalan MH Thamrin.

Pengurus DKM At-Taqwa Isman mengatakan, angka kecelakaan lalu lintas di sana terbilang tinggi. Ia pernah menyaksikan beberapa insiden mengenaskan 

 seorang ibu-ibu yang tertabrak pengendara sepeda motor saat hendak menyeberang.

"Banyak yang kecelakaan di sini, bahkan sudah sering korbannya sampai koma. Nah yang koma ini waktu itu ibu-ibu pas mau nyeberang jalan ditabrak," ujarnya saat ditemui TangerangNews, Rabu (28/2/2018).

Isman menjelaskan, anak-anak sekolah dasar di kawasan ini juga kerap kali menyeberangi jalan secara bebas meski didampingi orangtuanya. Menurutnya, tentu hal ini sangat membahayakan sekali.

"Di seberang ada sekolah dasar. Banyak anak-anak itu nyeberang di sini. Jadi yang nyeberang enggak cuma warga saja. Yang ingin salat juga banyak yang nyeberang, apalagi pas salat Jumat. Makanya butuh JPO," tuturnya sambil memberitahu sekolah dasar yang ia maksud berada di seberang jalan.

Gubernur Banten Wahidin Halim menjelaskan, Jalan MH Thamrin Kota Tangerang adalah jalan nasional yang merupakan penghubung akses wilayah menuju Ibukota Negara.

Meski begitu, kewenangan untuk membuatkan JPO di kawasan tersebut adalah tanggung jawab Pemerintah Kota Tangerang.

 Karena memang JPO ini nantinya digunakan untuk kepentingan masyarakat Kota Tangerang.

"Wah itu kewenangan Kota Tangerang. Bukan Pemprov Banten, waktu saya menjabat sebagai Wali Kota juga JPO saya yang bangun. Di situ jalannya jalan nasional. JPO Kebon Nanas yang bangun APBD. Ini kan untuk kepentingan warga dia," jelasnya.(DBI/RGI)

KAB. TANGERANG
Ketua RW Tersangka Pemerasan Pemborong di Cikupa Baru Seminggu Menjabat

Ketua RW Tersangka Pemerasan Pemborong di Cikupa Baru Seminggu Menjabat

Jumat, 1 Agustus 2025 | 11:29

HS, 51, oknum Ketua RW yang ditangkap Polresta Tangerang karena kasus dugaan pemerasan pemborong di Citra Raya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang mengaku baru seminggu menjabat.

BISNIS
Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Senin, 28 Juli 2025 | 10:59

ARAH Coffee, brand kopi lokal yang dikenal dengan komitmennya dalam membangun ruang bagi komunitas, resmi membuka gerai terbarunya di Cirendeu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Minggu 20 Juli 2025.

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill