Connect With Us

Tiada Lawan, Biaya Kampanye Arief Hanya Rp 1,8 Miliar

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 27 Juni 2018 | 22:24

Konferensi Pers Arief-Sachrudin beserta tim pendukungnya di Media Center Pemenangan di Jalan Sinar Hati 1, Karawaci, Kota Tangerang. (TangerangNews.com/2018 / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com- Tim sukses pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah-Sachrudin mengklaim hanya mengeluarkan dana Rp 1,8 miliar untuk biaya kampanye. Angka yang relatif kecil itu karena kandidatnya paslon tunggal.

"Batasan anggaran Rp 17 Miliar tapi habisnya anggaran yang digunakan proses kampanye hanya  Rp 1,8 Miliar," kata Asep Ferry Bastian, Ketua Tim Pemenangan paslon tersebut, Rabu (27/6/2018).

Diakui Asep, minimnya penggunaan dana kampanye tersebut disebabkan karena tidak ada lawan politik atau hanya melawan kotak kosong.

"Tidak ada sumbangan dana kampanye dari partai ataupun kelompok tertentu, hanya dari pribadi masyarakat yang membuat kegiatan dan laporannya dengan kisaran Rp 5-10 juta," ungkapnya.

Sementara menurut Arief, pilkada saat ini banyak peraturannya. Menurutnya, banyak aturan berupa larangan.

"Karena memang kan pemilu sekarang banyak aturannya, nyumbang nggak boleh, punya kegiatan cuma boleh Rp 25 ribu, jadi ya kan memang kayanya banyak swadaya masyarakat," katanya.(RMI/HRU)

KAB. TANGERANG
BP Taskin Pantau Dampak Kemiskinan Akibat Bencana di Sumatera

BP Taskin Pantau Dampak Kemiskinan Akibat Bencana di Sumatera

Senin, 15 Desember 2025 | 22:01

Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) mulai mEngawasi dan menghitung dampak kemiskinan yang disebabkan bencana banjir dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar).

TANGSEL
Tumpukan Sampah yang Ditutup Terpal di Ciputat Mulai Berbau Busuk Menyengat

Tumpukan Sampah yang Ditutup Terpal di Ciputat Mulai Berbau Busuk Menyengat

Senin, 15 Desember 2025 | 23:13

Tumpukan sampah yang ditutup terpal dan disemprot cairan ramah lingkungan oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mulai mengeluarkan bau busuk menyengat, pada Senin 15 Desember 2025.

OPINI
Kericuhan Lahan Parkir RSUD Tangsel: Cerminan Lemahnya Pengawasan Ormas dan Kepemimpinan Lokal

Kericuhan Lahan Parkir RSUD Tangsel: Cerminan Lemahnya Pengawasan Ormas dan Kepemimpinan Lokal

Senin, 15 Desember 2025 | 17:20

Ruang publik semestinya menjadi representasi kehadiran negara dalam melayani dan melindungi kepentingan masyarakat. Realitas di lapangan sering kali menunjukkan hal sebaliknya.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill