Connect With Us

Aplikasi Mobile JKN Permudah Layanan, Ini Penjelasannya

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 4 September 2018 | 19:10

Kabid Perluasan Peserta dan Kepatuhan BPJS Ketenagakerjaan Tangerang, Tri Mulianto saat memperlihatkan aplikasi mobile JKN di kantor BPJS Ketenagakerjaan, Cikokol, Kota Tangerang, Selasa (4/9/2018). (TangerangNews.com/2018 / Ahmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah melalui BPJS Ketenagakerjaan terus menggalakkan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Pemerintah juga telah meluncurkan aplikasi mobile JKN untuk memudahkan pelayanan kesehatan ini.

Lebih dari satu juta orang di Indonesia telah menggunakan aplikasi yang dapat diunduh di PlayStore maupun AppStore, termasuk masyarakat di Tangerang.

Kabid Perluasan Peserta dan Kepatuhan BPJS Ketenagakerjaan Tangerang, Tri Mulianto mengatakan, jumlah pengguna aplikasi tersebut di Kota Tangerang dan Tangsel saat ini telah tembus diangka  88 ribu.

"Yang unduh sudah sampai 88 ribu dari Tangerang. Tapi masih kita kejar lagi karena kalau memudahkan kenapa enggak diunduh," ucapnya saat ditemui TangerangNews di kantor BPJS Ketenagakerjaan, Cikokol, Kota Tangerang, Selasa (4/9/2018).

Untuk menggenjot pengguna aplikasi mobile JKN, lanjut Tri, pihaknya menerjunkan 30 kader untuk mensosialisasikan kepada masyarakat maupun peserta. Menurutnya, target kader ini seharusnya 100 orang. Namun, baru terdapat 30 orang yang bertugas di lapangan.

"Kader JKN baru 30@an harusnya sampai 100. Dari awal tahun 2018 memang program JKN terus digalakkan. Mereka fokus untuk mengingatkan masyarakat untuk menggunakan mobile JKN," katanya.

Tri menjelaskan mobile JKN sangat memudahkan peserta. Hanya dengan satu genggaman, peserta bisa mengurus JKN seperti melakukan perubahan data tanpa perlu antre di kantor BPJS.

"Di mobile JKN peserta bisa mendaftar, ubah data, cek iuran, cek virtual akun, skrining riwayat kesehatan, pengaduan dan informasi lainnya," jelasnya.

Ditambahkannya, untuk satu akun mobile JKN sudah mewakili satu kartu keluarga. pengguna juga mempunyai elektronik dentitas (E-id) kartu kepesertaan dalam mobile JKN. Jika kartu fisik hilang, bisa diurus hanya dengan aplikasi mobile JKN ini.

"Aplikasi ini supaya warga nyaman. Yakin kalau kartu hilang itu cukup lewat HP karena ada mobilitas JKN. Lewat kartu itu bisa urus ke rumah sakit," tukasnya.(RMI/HRU)

BANTEN
Siap Dibangun Desember 2025, Gubernur Banten Kebut Kerja Sama PSEL TPA Jatiwaringin

Siap Dibangun Desember 2025, Gubernur Banten Kebut Kerja Sama PSEL TPA Jatiwaringin

Kamis, 6 November 2025 | 11:49

Gubernur Banten Andra Soni memimpin Rapat Koordinasi lintas daerah untuk mempercepat realisasi Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Jatiwaringin, Kabupaten Tangerang.

TANGSEL
Siapkan Anggaran Khusus, Pemkot Tangsel Gandeng BRIN dan ITI Atasi Masalah Air Lindi Sampah

Siapkan Anggaran Khusus, Pemkot Tangsel Gandeng BRIN dan ITI Atasi Masalah Air Lindi Sampah

Kamis, 6 November 2025 | 21:25

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel menggandeng Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta Institut Teknologi Indonesia (ITI) untuk mencari solusi pengangkutan dan penanganan cairan limbah hasil timbunan sampah di TPA Cipeucang.

SPORT
Siswa SMKN 7 Kabupaten Tangerang Sumbangkan Emas untuk Banten di Popnas XVII Jakarta

Siswa SMKN 7 Kabupaten Tangerang Sumbangkan Emas untuk Banten di Popnas XVII Jakarta

Kamis, 6 November 2025 | 14:44

Siswa SMKN 7 Kabupaten Tangerang asal Kecamatan Panongan, Rama Adimangku, mempersembahkan medali emas untuk Provinsi Banten dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVII 2025, melalui cabang olahraga Speed WR Relay Putra Timurlaut

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill