Connect With Us

6 Rumah Warga Pinang Terendam, Diduga ini Penyebabnya

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 12 Desember 2018 | 19:35

Tampak genangan air masuk kedalam kediaman warga di RT 01/03, Kelurahan Panunggangan, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang. (TangerangNews.com/2018 / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com-Warga RT 01/03, Kelurahan Panunggangan, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang mengeluhkan aktivitas dua proyek di sekitar lokasi tersebut. Pasalnya, sejak ada aktivitas proyek tersebut, 6 rumah terendam air hujan.

Seorang warga yang tidak bersedia disebutkan identitasnya kepada TangerangNews.com  mengeluh karena rumahnya terendam air sekitar 5 centimeter saat hujan deras mengguyur. Padahal, menurutnya, hal itu tidak terjadi sebelumnya.

"Pembangunan proyek yang merugikan warga membuat warga Panunggangan tergenang banjir saat hujan turun padahal sebelumnya tidak," ujar warga tersebut kepada TangerangNews, Rabu (12/12/2018).

Tampak genangan air masuk kedalam kediaman warga di RT 01/03, Kelurahan Panunggangan, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.

Ia menyebut, di sekitar lokasi, saat ini sedang ada dua aktivitas proyek, diantaranya pengurukan tanah serta galian kabel PLN.

"Jadi proyek ada dua. Yang pertama di belakang rumah saya terus diuruk, ditinggikan rumah saya. Dan jalan air pun hanya dikasih 30 sampai 50 centimeter saja jadi otomatis jalan air tersendat, enggak lancar," ungkapnya.

"Yang kedua proyek kabel PLN yang bawah tanah itu kan dia menguruk sampai bawah dan lumpurnya ke got. Otomatis airnya enggak jalan karena lumpur itu," tambahnya.

Ia juga mengaku, akibat aktivitas dua proyek tersebut, ada 6 rumah yang terendam air saat terjadi hujan deras seperti yang terjadi pada siang ini.

"Rumah saya sentral rendaman. Air masuk ke dalam rumah. Ada 5 sampai 6 rumah mah warga di sini terendam," ucapnya.

Peristiwa air yang masuk ke dalam rumah tersebut sudah terjadi sejak dua bulan yang lalu dan membuat aktivitas warga terganggu.

Warga pun menaruh harapan kepada pemerintah setempat untuk sigap menangani peristiwa yang dialaminya ini, karena ia mengaku sudah melapor ke aparatur Pemerintah Kota Tangerang. Namun, tiada tanggapan yang berarti.

"Saya bingung warga kecil gimana gitu. Cuma berharap ada tindak lanjut dari aparatur terkait. Karena selama ini enggak pernah dianggap," tukasnya.(RMI/HRU)

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

KAB. TANGERANG
Usai Libur Lebaran 2024, Pemohon Kartu Kuning di Kabupaten Tangerang Capai 500 Per Hari

Usai Libur Lebaran 2024, Pemohon Kartu Kuning di Kabupaten Tangerang Capai 500 Per Hari

Kamis, 18 April 2024 | 18:12

Pasca libur lebaran 2024, pemohon kartu kuning atau kartu pencari kerja di Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Tangerang meningkat hingga 500 orang per hari.

PROPERTI
Hadirkan Hunian Premium, Paramount Land Perkenalkan New Matera

Hadirkan Hunian Premium, Paramount Land Perkenalkan New Matera

Rabu, 3 April 2024 | 06:47

Dalam rangka menghadirkan hunian premium dengan fasilitas lengkap dan lokasi strategis, serta akses cepat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bagi konsumen kelas atas

WISATA
Libur Lebaran 2024, 6 Rekomendasi Wisata Belanja di Kota Tangerang

Libur Lebaran 2024, 6 Rekomendasi Wisata Belanja di Kota Tangerang

Jumat, 12 April 2024 | 06:54

Selama libur Lebaran 2024, Kota Tangerang memiliki berbagai tempat yang masih dapat dikunjungi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill