Connect With Us

3 Ketua PPK di Kota Tangerang Tumbang, KPU Kordinasi Dengan Dinkes

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 22 April 2019 | 21:00

Ketua KPU Kota Tangerang Ahmad Syailendra (tengah) saat jumpa pers di kantor KPU Kota Tangerang, Senin (22/4/2019). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-KPU Kota Tangerang berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat untuk menjaga kondisi kesehatan para petugas yang melakukan aktivitas penghitungan suara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Pasalnya, tiga pimpinan PPK diantaranya Ketua PPK Tangerang Nanang Sutrisno, Ketua PPK Periuk Sutia dan Ketua PPK Karawaci Nasution tumbang atau jatuh sakit karena kelelahan mengurus proses rekapitulasi suara.

Menurut Ketua KPU Kota Tangerang Ahmad Syailendra, para petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan telah melakukan pemeriksaan kepada para petugas PPK di setiap kecamatan.

"Kita sudah berkordinasi dengan teman-teman Dinas Kesehatan ya sudah dilakukan pemeriksaan hampir di seluruh kecamatan," ujarnya dalam jumpa pers di kantor KPU Kota Tangerang, Senin (22/4/2019).

Syailendra mengatakan, pemeriksaan itu termasuk pemberian suplemen agar kondisi para petugas yang melakukan aktivitas rekapitulasi suara tetap terjaga.

Sebab, proses rekapitulasi yang digenjot untuk segera selesai dengan metode penghitungan empat panel sangat menguras energi.

"Mudah-mudahan pemeriksaan dan pemberian vitamin yang bahkan tak hanya teman-teman PPK tapi tim situng kita yang input data C1 pun dilakukan pengecekan, serta aparat keamanan dan pengawas Pemilu di seluruh GOR tetap sehat," ucapnya.

Syailendra juga akan mendorong Pemerintah Daerah dalam kegiatan pertemuan ekspose evaluasi Pemilu 2019 esok hari agar kegiatan pemeriksaan tersebut dilakukan secara bertahap tak hanya sekali karena proses penghitungan suara di tingkat PPK masih memakan waktu atau hingga tanggal 4 Mei 2019.

"Di Pemda akan kita sampaikan bahwa jangan sekali saja tapi kontinyu sampai ke tanggal 4 tahapan rekap di tingkat kecamatan karena sudah 3 ketua PPK yang sudah istirahat karena kondisi fisiknya," tukasnya.(MRI/RGI)

KOTA TANGERANG
Pemotor Dominasi Pelanggaran Operasi Zebra Jaya 2025 di Tangerang, Terbanyak Tidak Pakai Helm

Pemotor Dominasi Pelanggaran Operasi Zebra Jaya 2025 di Tangerang, Terbanyak Tidak Pakai Helm

Minggu, 23 November 2025 | 18:30

Satuan Lalu Lintas Polres Metro Tangerang Kota merilis hasil pelaksanaan Operasi Zebra Jaya 2025 yang digelar pada 17–22 November 2025.

PROPERTI
Akses Tol dan Kawasan Terintegrasi Kerek Nilai Properti di Legok, Rumah Rp400 Juta Melonjak 50% dalam 2 Tahun

Akses Tol dan Kawasan Terintegrasi Kerek Nilai Properti di Legok, Rumah Rp400 Juta Melonjak 50% dalam 2 Tahun

Minggu, 23 November 2025 | 20:19

Kawasan Tangerang Raya, khususnya Legok, kini menjadi sorotan utama sebagai magnet investasi properti dengan kenaikan nilai jual yang fantastis, didorong oleh pengembangan infrastruktur dan kawasan kota yang terintegrasi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill