Connect With Us

Polemik Lahan di Kota Tangerang, Ini Tanggapan Kemenkumham Banten

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 12 Juli 2019 | 20:53

Kepala Kanwil Kemenkumham Banten Imam Suyudi saat diwawancarai di Lapas Pemuda Tangerang, Minggu (28/4/2019). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com – Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah dan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly terlibat berpolemik terkait lahan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) di Kota Tangerang.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Provinsi Banten Imam Suyudi pun menanggapi polemik tersebut.

Ia berkomentar terkait fasilitas gedung perguruan tinggi Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Ilmu Keimigrasian (Poltekim) yang dibangun di kawasan Pemerintahan Kota Tangerang.

Menurutnya, terlepas dari pembangunan gedung Poltekip dan Poltekim, infrastruktur yang dibangun Kemenkumham di atas lahan Kemenkumham di Kota Tangerang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA:

"Intinya bahwa apa yang kita bangun di lahan Kemenkumham adalah untuk fasilitas umum dalam rangka untuk pendidikan dan akhirnya juga akan menyerap pada wadah yang ada di wilayah Tangerang," ujarnya di Kabupaten Tangerang, Jumat (12/7/2019).

Imam tidak ingin polemik ini terus berlarut. Kata dia, pihakny akan mengevaluasi terkait permasalahan ini.

"Tentunya Kemenkumham mengevaluasi, menganalisa, dan tentunya pasti ada solusi jalan terbaik," ujarnya 

Terkait penghentian layanan publik oleh Pemerintah Kota Tangerang di komplek Kehakiman dan Pengayoman, Imam mengatakan masyarakat yang tinggal di pemukiman tersebut merupakan warga Kota Tangerang.

Oleh karena itu, ia tidak ingin warga yang tinggal di lahan Kemenkumham dibeda-bedakan dengan warga Kota Tangerang lainnya. Karena semuanya membutuhkan layanan publik yang sama.

"Saya kira ini menjadi bagian kita bersama, bukan hanya di Kementerian Hukum dan HAM, tetapi juga bagian bagi kebutuhan masyarakat karena di Kemenkumham pada dasarnya warga yang baik di lingkungan masyarakat Kota Tangerang," pungkasnya.(MRI/RGI)

BANTEN
Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Senin, 16 Juni 2025 | 13:20

Cuaca ekstrem kembali mengancam wilayah Provinsi Banten, Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu kemarin, yang menyebabkan pohon, tiang listrik, dan papan reklame tumbang di sejumlah titik.

KAB. TANGERANG
Tiga Bulan Menjabat, Bupati Tangerang Belum Pernah Libur dan Setiap Hari Turun Lapangan

Tiga Bulan Menjabat, Bupati Tangerang Belum Pernah Libur dan Setiap Hari Turun Lapangan

Senin, 16 Juni 2025 | 16:41

Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid, memaparkan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Tangerang selama tiga bulan pertama menjabat bersama Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah.

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

KOTA TANGERANG
Mahasiswa Universitas Buddhi Dharma Tangerang Ditemukan Gantung Diri di Kampus

Mahasiswa Universitas Buddhi Dharma Tangerang Ditemukan Gantung Diri di Kampus

Selasa, 17 Juni 2025 | 00:45

Seorang mahasiswa Universitas Budhi Dharma ditemukan tewas gantung diri di kampus yang berlokasi di Kelurahan Karawaci, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Senin 16 Juni 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill