Connect With Us

Pemkot Tangerang Disebut Gagal Atasi Banjir

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 3 Januari 2020 | 23:30

Banjir di kompleks Pondok Bahar, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang. (TangerangNews/2019 / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang disebut gagal mengatasi persoalan banjir yang melanda 13 kecamatan.

Menurut Anggota DPRD Kota Tangerang Edi Suhendi, Pemkot Tangerang terlihat tidak siap dan kurang adanya koordinasi dengan semua pihak dalam menghadapi banjir tersebut.

“Terlihat kepanikan di pemerintah kota dan masyarakat. Salah satunya berupa sangat kurangnya jumlah perahu dan SDM tanggap bencana,” ungkapnya kepada TangerangNews, Jumat (3/1/2020).

Dalam musibah banjir terdapat 267 titik wilayah yang tergenang dengan rata-rata ketinggian air 15-130 centimeter. Lokasi titik banjir itu tersebar di 13 kecamatan se-Kota Tangerang dengan jumlah warga terdampak 16.994 jiwa. 

Edi mengaku turun ke lokasi banjir di Perumahan Ciledug Indah untuk membantu mengevakuasi warga. Ia menyebut banyak warga yang belum dievakuasi saat banjir melanda. Bahkan diketahui, empat korban jiwa meninggal dalam banjir.

“Satu perahu untuk ratusan sampai ribuan KK. Sehingga banyak warga yang tidak sempat dievakuasi. Sehingga terpaksa menunggu di rumah dengan keterbatasan bahan makanan,” ucapnya.

Banjir yang terjadi disebabkan meningkatnya debit air hingga terjadi luapan akibat tingginya curah hujan di Kota Tangerang. Selain meluap, derasnya air juga menjebol sejumlah tanggul.

“Jebolnya beberapa tanggul menunjukkan kualitas pembuatannya yang perlu dievaluasi,” katanya.

Ia menyampaikan setelah banjit ini perlu adanya persiapan tanggap bencana yang tersistem, sehingga selalu siap setiap saat. Hal ini, kata dia, dapat memberikan ketenangan bagi masyarakat karena ada jaminan dari sistem tanggap bencana yang handal, terintegrasi dari tingkat wali kota, pihak swasta, ormas, hingga RT.

“Adanya anggaran yang cukup dalam proses tanggap bencana,” jelasnya.

Ia menambahkan perlu dibuat gerakan untuk menambah resapan air dan pembuatan tandon air, serta penghijauan dan budaya hidup bersih dan sehat.

“Jadi, kami menyimpulkan Pemkot Tangerang gagal dalam mengatasi banjir,” pungkasnya.(RMI/HRU)

PROPERTI
Paramount Land Buka Penjualan Terbatas Dua Studio Loft Unggulan di Gading Serpong, Segini Harganya

Paramount Land Buka Penjualan Terbatas Dua Studio Loft Unggulan di Gading Serpong, Segini Harganya

Jumat, 7 November 2025 | 13:56

Paramount Land kembali menawarkan penjualan terbatas untuk dua produk komersial andalannya di kawasan Paramount Gading Serpong.

SPORT
Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Jumat, 7 November 2025 | 11:19

Persita Tangerang harus pulang tanpa poin setelah tumbang 1-2 dari PSBS Biak pada lanjutan pekan ke-12 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis, 6 November 2025, sore WIB.

BANDARA
Beroperasi Penuh Hari Ini, Penerbangan Citilink Pindah Total ke Terminal 1C Bandara Soetta

Beroperasi Penuh Hari Ini, Penerbangan Citilink Pindah Total ke Terminal 1C Bandara Soetta

Rabu, 12 November 2025 | 19:25

PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah meresmikan pengoperasian penuh (Full Operation) Terminal 1C pada hari Rabu, 12 November 2025.

TEKNO
Telkomsel-UNPAM Kolaborasi Digital, Hadirkan Kartu Khusus Mahasiswa dengan Kuota Super Murah

Telkomsel-UNPAM Kolaborasi Digital, Hadirkan Kartu Khusus Mahasiswa dengan Kuota Super Murah

Senin, 10 November 2025 | 20:38

Telkomsel secara resmi menjalin kemitraan strategis dengan Universitas Pamulang (UNPAM) melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang bertujuan untuk mengakselerasi transformasi digital di lingkungan kampus.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill