Connect With Us

Sakit Hati ke Istri, Motif Ayah Bunuh Anaknya Sendiri di Neglasari

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 17 Januari 2020 | 18:54

Tampak Kapolsek Neglasari Kompol Robinson Manurung saat membawa tersangka Ardiansyah, 31, yang telah sembuh dari sakitnya di Rumah Sakit. (TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com–Kondisi fisik Ardiansyah, 31, saat ini sudah pulih setelah menjalani perawatan akibat luka tusuk karena berupaya membunuh dirinya sendiri. 

Ayah yang tega menghabisi nyawa anaknya, Arsyah, 5, di dalam sebuah kontrakan di Neglasari, Kota Tangerang pada Senin (16/12/2019) itu pun kini mendekam di tahanan Polsek Neglasari.

Kapolsek Neglasari Kompol Robinson Manurung.

"Pelaku sudah kami bawa ke Polsek dari RS Kramat Jati karena memang pemberitahuan dari dokter yang bersangkutan sudah sembuh," ujar Kapolsek Neglasari Kompol Robinson Manurung kepada TangerangNews, Jumat (17/1/2020). 

Manurung mengatakan belum ada fakta terbaru ihwal kasus pembunuhan ayah kepada anaknya tersebut. Dalam waktu dekat, kata dia, pelaku akan menjalani rekonstruksi atau reka adegan.

"Belum, ini masih kita dalami. Masih diambil keterangannya. Nanti rencana kami hari Senin mau rekonstruksi," ujarnya. 

Baca Juga :

 

Manurung mengungkapkan motif sakit hati dengan sang isteri menjadi motif pelaku membunuh anaknya. Menurut pengakuan pelaku, lebih baik membunuh anak dan bunuh diri dibanding menjalani hidup bermasalah dengan isteri. 

Status pelaku dengan isterinya sendiri, kata Kapolsek, sudah berpisah atau dalam proses perceraian. 

"Motifnya karena sakit hati sama isterinya. Dia bilang sudah lebih tenang mati daripada hidup melihat kelakuan isterinya," pungkasnya. 

Sebelumnya, Ardiansyah menusuk Arsyah hingga meninggal. Penusukan dilakukan menggunakan sebilah pisau stenlis. Korban mengalami luka tiga kali tusukan di bagian leher dan sekali tusukan di bagian perut. Setelah menghabisi nyawa anaknya, Ardiansyah pun berupaya membunuh dirinya sendiri dengan pisau serupa hingga mengalami luka tusuk sekali di bagian leher dan perut, tetapi saat ditemukan, ia masih dalam kondisi  hidup.(RMI/HRU)

BANDARA
Polisi Tangkap 11 Penyalur Pekerja Migran Ilegal di Bandara Soetta, Korbannya 340 Orang

Polisi Tangkap 11 Penyalur Pekerja Migran Ilegal di Bandara Soetta, Korbannya 340 Orang

Kamis, 3 Juli 2025 | 19:52

Polisi Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) mengamankan 11 orang tersangka dugaan kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), yang menyalurkan pekerja migran Indonesia secara non prosedural atau ilegal.

SPORT
Gelandang Persita Rifky Dwi Septiawan Dipinjamkan ke PSM Makassar untuk Liga 1 Musim 2025/2026

Gelandang Persita Rifky Dwi Septiawan Dipinjamkan ke PSM Makassar untuk Liga 1 Musim 2025/2026

Rabu, 25 Juni 2025 | 11:07

Gelandang Persita Tangerang Rifky Dwi Septiawan resmi bergabung dengan PSM Makassar dengan status pinjaman untuk kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.

NASIONAL
Dinilai Kualitas Tenaga Kerja Rendah, 1 Juta Sarjana Menganggur di Indonesia

Dinilai Kualitas Tenaga Kerja Rendah, 1 Juta Sarjana Menganggur di Indonesia

Kamis, 3 Juli 2025 | 10:29

Jumlah pengangguran lulusan sarjana di Indonesia menembus angka 1,01 juta orang. Data ini disampaikan langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan Yassierli dalam Kajian Tengah Tahun (KTT) INDEF 2025 yang digelar secara virtual, Rabu, 2 Juli 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill