Connect With Us

Pemkot & TangCity Mal Ajak Masyarakat Kurangi Sampah Plastik

Achmad Irfan Fauzi | Sabtu, 15 Februari 2020 | 10:03

Suasana di acara talk show TangCity Zero Waste Campaign No Plastic No Problem di TangCity Mal, Cikokol, Kota Tangerang, Jumat (14/2/2020). (TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com–Pemerintah Kota Tangerang dan TangCity Mal mengajak masyarakat untuk peduli terhadap pengurangan sampah plastik. 

Hal itu terungkap dalam acara talk show bertemakan TangCity Zero Waste Campaign No Plastic No Problem di TangCity Mal, Cikokol, Kota Tangerang, Jumat (14/2/2020). 

Diskusi publik ini membahas tentang bahaya sampah plastik bagi kehidupan dan juga lingkungan.  

Kasi Pengurangan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Dika Agus menyebut pada tahun 2017 pihaknya telah melakukan kajian terkait sampah plastik yang masuk di TPA Rawa Kucing. 

Suasana di acara talk show TangCity Zero Waste Campaign No Plastic No Problem di TangCity Mal, Cikokol, Kota Tangerang, Jumat (14/2/2020).

"Ada 60 persen sampah organik berrati sisanya sampah plastik, sterofom dan kayu. Angka ini tentunya meningkat dari jumlah sampah organik yang mencapai 80 persen pada tahun 2012," ujarnya. 

Menurutnya, dampak sampah plastik untuk Kota Tangerang sangat terasa. Terlebih sampah tersebut bisa menghasilkan gas metan yang dikhawatirkan dapat meledak.  "Kalau plastik yang saya ceritakan tadi bahwa itu bisa menangkap gas metan yang mengakibatkan landfil cepat penuh. Jadi gas metan terperangkap, bisa meledak, yang dikhawatirkan ini," ungkapnya. 

 

Dengan demikian dia mengatakan saat ini pihaknya mengajak masyarakat untuk dapat mengurangi sampah.  "Pengurangan sampah kita lakukan. Gimana caranya mengajak masyarakat untuk pengurangan penggunaan kantong plastik," ucapnya. 

 

Sementara Intan Amallia, Community & Media Relation TangCity mengatakan untuk mengurangi penggunaan sampah plastik pihaknya telah melakukan berbagai upaya. "Kita rutin lakukan sosialisasi pada pengunjung, pemilik tenan dan juga semua karyawan untuk tidak menggunakan sampah plastik," tuturnya. 

Ia menyebut pihak TangCity juga sudah menyiapkan bank sampah yang dikelola bekerjasama dengan Pemkot Tangerang.  "Kita memang sedang melakukan go green. Di sini juga ada drop box untuk pengunjung dapat menukarkan botol minuman mereka di box yang telah kita sediakan," pungkasnya.(RMI/HRU)

BISNIS
Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:03

-Produk kriya rotan asal Indonesia kembali membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Brand lokal ROKA Collection sukses mencuri perhatian dalam ajang bergengsi Seoul Design Festival 2025 yang berlangsung pada 12–16 November 2025 di Seoul

NASIONAL
Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:01

Gatam Institute Eka Hospital berhasil mencatatkan penanganan 100 operasi Total Knee Replacement (TKR) atau penggantian sendi lutut, dengan menggunakan teknologi robotik Velys.

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill