Connect With Us

Transformer & Hujan Disebut Pemicu Jalan di Kota Tangerang Rusak

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 9 Maret 2020 | 18:17

Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Decky Priambodo saat diwawancarai awak media di halaman gedung Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Senin (9/3/2020). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com–Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Decky Priambodo mengungkap penyebab rusaknya 24 ruas jalan yang menjadi kewenangan Pemkot Tangerang. 

Kerusakan jalan itu di antaranya, Jalan Husein Sastranegara, Jalan Raya Perancis, Jalan Juanda, Jalan Garuda, Jalan Pembangunan, Jalan Halim Perdanakusuma, Jalan Marsekal Suryadarma.

Kondisi jalan tersebut rusak dan berlubang. Menurut Decky, ruas-ruas jalan tersebut rusak akibat dilintasi truk bermuatan besar atau kendaraan berat yang biasa disebut transformer.

Selain itu, hujan yang mengguyur Kota Tangerang juga turut menjadi pemicu utama kerusakan jalan tersebut.

"Ya, itu jalan di kita rusak karena transformer dan air hujan," ungkap Decky di halaman gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin (9/3/2020).

Pemerintah Kota Tangerang menyesalkan banyaknya lalu-lalang transformer. Menurut Decky, dalam tiga jam tepatnya selama pukul 05.00-08.00 WIB, terdapat 180 transformer yang melintas di Jalan Raya Perancis, Benda, Kota Tangerang.

“Kota Tangerang jadi perlintasan terutama akibat angkutan kendaraan berat yang digunakan untuk pembangunan di samping Kota Tangerang,” ungkapnya.

Ia menyebut transformer melintas untuk pembangunan proyek nasional, seperti tol JORR dan Sentra Industri Dadap. Pembangunan ini pengerjaannya sedang dikebut. Tentunya, kata Decky, proyek ini hanya merugikan Pemerintah Kota Tangerang karena berdampak pada kerusakan jalan.

“Kalau pembangunan JORR selesai jangan sampai disudahin begitu saja, meninggalkan kerusakan,” katanya.

Decky menambahkan pihaknya akan meminta tanggung jawab pelaksana proyek nasional untuk memberikan penanganan atas dampak kerusakan jalan tersebut. Ia pun berharap pelaksana proyek bisa menunaikan tanggung jawabnya.

“Untuk di Jalan Juanda dan Garuda akan ada bantuan dari JKC dan AP2 terkait penanganan jalan rusaknya,” pungkasnya. (RMI/RAC)

NASIONAL
Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:34

Sebanyak 22 perizinan berusaha pemanfaatan hutan (PBPH) yang dinilai bermasalah dan merugikan masyarakat serta lingkungan dicabut oleh pemerintah pusat.

KAB. TANGERANG
Bupati Tangerang Dilema Tampung Sampah dari Tangsel, Khawatir Ditolak Warga

Bupati Tangerang Dilema Tampung Sampah dari Tangsel, Khawatir Ditolak Warga

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:07

Krisis sampah melanda Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyusul ditutupnya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang untuk penataan. Akibatnya, tumpukan sampah tak terhindarkan.

SPORT
Gagal Pertahankan Emas SEA Games 2025, Pengamat Nilai Timnas Indonesia U-22 Ada Masalah Tata Kelola

Gagal Pertahankan Emas SEA Games 2025, Pengamat Nilai Timnas Indonesia U-22 Ada Masalah Tata Kelola

Senin, 15 Desember 2025 | 15:13

Kegagalan Timnas Indonesia U-22 mempertahankan medali emas di SEA Games 2025 Thailand dinilai tidak sekadar disebabkan hasil pertandingan di lapangan.

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill