Musim Hujan Datang Lebih Cepat, 19 Kecamatan di Kabupaten Tangerang Rawan Bencana
Rabu, 19 November 2025 | 15:02
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberi peringatan mengenai perubahan pola iklim yang signifikan.
TANGERANGNEWS.com—Imbauan Presiden Joko Widodo agar masyarakat belajar, bekerja, dan beraktivitas di rumah untuk mencegah wabah Covid-19 ternyata berdampak pada penggunaan moda transportasi kereta rel listrik (KRL).
Di Stasiun Tangerang, penumpang per hari ini, Senin (16/3/2020), disebut mengalami penurunan meskipun tidak signifikan.
Kepala Stasiun Tangerang Aliyas mengatakan penurunan penumpang terjadi hingga 10 sampai 15 persen.
"Penurunannya belum signifikan, ya, tapi cukup terasa," ujarnya kepada TangerangNews.
Menurut Aliyas, penurunan penumpang di Stasiun Tangerang diperkirakan terjadi akibat sejumlah instansi di DKI Jakarta diliburkan.
"Tapi, kan, tetap masih ada yang melakukan perjalanan," katanya.
Aliyas menuturkan Stasiun Tangerang sejauh ini tetap beroperasi normal, tetapi juga sedang berupaya mencegah penyebaran wabah Covid-19.
Upaya pencegahan, kata Aliyas, dilakukan dengan cara pengecekan suhu tubuh bagi calon penumpang yang hendak berangkat dari Stasiun Tangerang.
"Jadi, penumpang sekiranya badan terasa tidak sehat lebih baik menunda perjalanannya," katanya.
Selain itu, pencegahan juga dilakukan dengan menyediakan cairan anti virus ( hand sanitizer ) yang ditempatkan di sejumlah titik termasuk di dalam gerbong KRL.
Namun, Aliyas menyayangkan perilaku oknum penumpang yang membawa atau mengantongi hand sanitizer milik pengelola KRL yang berada di dalam gerbong KRL.
"Yang jadi masalah tempat dan isi hand sanitizer diambil penumpang padahal sebelumnya sudah kami imbau. Perilaku ini kami sayangkan, karena alat itu untuk kepentingan penumpang kebanyakan," pungkasnya. (RMI/RAC)
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberi peringatan mengenai perubahan pola iklim yang signifikan.
TODAY TAGLayanan infrastruktur internet Cloudflare mengalami gangguan pada Selasa 18 November 2025, hingga menyebabkan sejumlah situs dan aplikasi kesulitan diakses.
Pada dasarnya setiap manusia yang memasuki jenjang pernikahan akan selalu berharap agar pernikahannya langgeng hingga menua bersama. Memiliki anak, cucu, buyut, dan seterusnya hingga maut memisahkan mereka.
Di tengah perubahan gaya hidup masyarakat urban yang semakin dinamis, sebuah kedai bernama Oseng Endok mencoba menawarkan pengalaman baru dalam menikmati kuliner khas Indonesia melalui konsep angkringan modern.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews