Bulan Ramadan Ada Unjuk Rasa Umami Eats di Tangcity Mal
Jumat, 29 Maret 2024 | 05:32
Memasuki bulan Ramadan banyak kegiatan-kegiatan digelar, salah satunya ialah Unjuk Rasa.
TANGERANGNEWS.com-Pedagang di Pasar Tradisional Sipon, Cipondoh mengeluh karena sepi pembeli. Hal itu terjadi, menurut pedagang karena menjamurnya pedagang kaki lima yang menggelar dagangannya di depan pasar, yakni di sepanjang Jalan Irigasi, Kelurahan Cipondoh, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang.
Yusman pengurus Pasar Tradisional Sipon mengungkap, adanya PKL yang berjualan di depan pasar membuat kios yang disewa hanya terisi sedikit dan menimbulkan penurunan omset mencapai 50%.
"Mulai banyak pedagang yang tidak melanjutkan sewa dan memilih untuk berjualan di depan pasar. Hal ini membuat pihak pengelola mengalami penurunan omzet bisa mencapai 50%," ujarnya, Jumat (15/01/2021)
Ia juga mengatakan, adanya PKL sering mengakibatkan kemacetan di sepanjang jalan. Namun pihaknya tak bisa berbuat apa-apa.
Baca Juga :
"Adanya PKL juga sering mengakibatkan kemacetan, tetapi kami tidak bisa melakukan apa-apa, karena semua bukan kewenangan kami, tetapi pemerintah setempat", tutupnya.
Sementara itu para pedagang yang memilih berjualan di depan pasar mengaku lebih ramai dan tak perlu membayar sewa kios.
Para pembeli juga bisa berbelanja dengan mudah tanpa harus memasuki pasar.
"Saya sudah tiga tahun berjualan di luar pasar, disini lebih ramai dan pemandangannya enak. Kalau di dalam bayar sewanya agak mahal dan kurang ramai," ujar Lukadi, pedagang kaki lima yang berjualan cabai. (RED/RAC)
Memasuki bulan Ramadan banyak kegiatan-kegiatan digelar, salah satunya ialah Unjuk Rasa.
Ramadan adalah bulan suci yang identik dengan ampunan dan bulan penuh ketakwaan. Namun, nyatanya hal ini tidak menjadikan pelaku kemaksiatan berkurang. Salah satu kemaksiatan yang semakin marak adalah pinjaman online atau pinjol.
Kecelakaan mobil Honda Brio di Jalan BSD Raya Utama, tepatnya di dekat QBig, Kelurahan Lengkong Kulon, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, pada Rabu 27 Maret 2024 malam, mengakibatkan satu orang tewas dan empat lainnya luka-luka.
Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Banten 2026 mendatang akan diselenggarakan di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).