Connect With Us

Kapolresta Tangerang Ingatkan Anak Buah Berpikir Panjang sebelum Bertindak

Tim TangerangNews.com | Jumat, 15 Oktober 2021 | 11:43

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com - Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengingatkan jajarannya untuk berpikir jangka panjang sebelum mengambil tindakan. 

Wahyu menekankan, harus dipertimbangkan dampak terhadap diri sendiri dan institusi dari tindakan yang dilakukan anggota Polri. “Sebab satu orang bertindak di luar prosedur atau di luar ketentuan, akan berdampak terhadap institusi,” kata Wahyu di Puspemkab Tangerang, Kamis 14 Oktober 2021.

Wahyu melanjutkan, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo sudah mencanangkan Program Presisi yaitu Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan. 

Dia menegaskan, ada transformasi perubahan termasuk pola tindak personel Polri dalam pelaksanaan tugas.

“Oleh karena itu mari kita jaga quality assurance demi menjamin kualitas kinerja,” terang Wahyu.

Wahyu menambahkan bahwa setiap tindakan anggota Polri di lapangan harus sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP). Hal itu karena semua personel Polri harus menjaga citra institusi Polri.

“Oleh karena itu, sekali lagi saya ingatkan di dalam pelaksanaan tugas tidak ada tindakan kekerasan yang berlebihan,” tegas Wahyu.

Sebelumnya, Wahyu menyampaikan bahwa Kapolda Banten Irjen Dr. Rudy Heriyanto telah secara tegas menyatakan akan menindak dan memberi sanksi yang berat terhadap personel yang melakukan pengamanan aksi unjuk rasa di luar prosedur pengamanan.

Seperti diketahui, seorang aparat polisi di Polresta Tangerang melakukan tindakan represif kepada mahasiswa dalam pengamanan unjuk rasa di depan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang . Aparat polisi tersebut membanting seorang mahasiswa UIN Maulana Hasanudin, M. Faris Amrullah hingga terkapar.

TEKNO
Masa Depan dan Potensi Ethereum Futures

Masa Depan dan Potensi Ethereum Futures

Jumat, 9 Mei 2025 | 22:01

Dalam beberapa tahun terakhir, dunia keuangan telah mengalami transformasi besar-besaran dengan munculnya teknologi blockchain dan aset crypto. Salah satu aset crypto paling populer setelah Bitcoin adalah Ethereum.

MANCANEGARA
Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Jumat, 9 Mei 2025 | 12:19

Indonesia berpotensi terdampak secara ekonomi jika konflik antara India dan Pakistan terus berlanjut. Salah satu sektor yang diperkirakan akan terkena imbasnya adalah ekspor batu bara, yang selama ini menjadi komoditas andalan

BANTEN
Gencarkan Listrik Merata, PLN Banten Sambungkan 13.516 Pelanggan dalam Sebulan

Gencarkan Listrik Merata, PLN Banten Sambungkan 13.516 Pelanggan dalam Sebulan

Sabtu, 10 Mei 2025 | 16:21

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten mencatat keberhasilan dalam penyambungan listrik bagi 13.516 pelanggan tegangan rendah sepanjang April 2025 melalui Program Juliet (Jualan Lincah Eksekusi Tuntas).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill