Connect With Us

Kepala Pasar Malabar Tangerang Ungkap Kronologi Dua Pedagang Ditikam

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 2 November 2021 | 15:38

Tangkapan layar salah satu pedagang saat dievakuasi warga di Pasar Malabar, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Selasa 2 November 2021. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Insiden penikaman yang melibatkan pedagang terjadi di Pasar Malabar, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Selasa 2 November 2021.

Penikaman yang dilakukan oleh seorang pedagang berinisial R, 51, terhadap dua orang pedagang lainnya berinisial AS, 43, dan P.

Kepala Pengelola Pasar Malabar, Hasbullah mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.30 WIB.

Insiden bermula ketika pengunjung tengah ramai datang ke Pasar Malabar. Korban, AS datang dari lantai dua pasar sementara pelaku R sudah berada lantai satu pasar.

"Kemudian mereka ketemu di Tempat Kejadian Perkara (TKP) ini, akhirnya langsung ditusuk oleh si pelaku. Memang kebetulan pelaku dan korban ini pedagang kita (Pasar Malabar), keduanya juga pedagang sembako," jelasnya di Pasar Malabar.

Salah seorang pedagang lainnya, yang menjajakan tempe juga mengalami luka tikam di bagian dada , karena berupaya menolong korban AS yang ditusuk oleh pelaku.

Baca Juga : 

"Jadi ketika pelaku menusukan senjata tajam ke korban (AS), pedagang tempe di sampingnya berupaya melerai namun ke sasaran oleh si pelaku. Akhirnya pisau itu ditusukan ke pedagang tempe," ungkapnya.

Kedua korban segera dibawa ke RSUD Tangerang dan Puskesmas Cibodas, untuk mendapatkan penanganan akibat luka tikaman itu.

Kata Hasbullah, pihaknya menyerahkan kasus tersebut ke pihak berwajib untuk dilakukn penyelidikan.

"Yang parah itu AS, dan P mengalami luka tusuk di dada. Kasus ini tengah dilimpahkan dan pelaku sedang dalam pengejaran polisi," jelasnya.

Salah satu pedagang Nurmansyah, 45, mengungkapkan, pelaku R, usai menusuk kedua korban bergegas melarikan diri. Sementara untuk pisau yang digunakan tertinggal di TKP dan sudah diamankan Kepolisian.

"Habis kejadian langsung kabur bawa motor, tokonya langsung ditutup sama istrinya. Istrinya juga sempat melerai tapi didorong juga sama pelaku," ungkapnya.

Nurmansyah menyebut, korban AS mengalami luka tikam disekujur tubuhnya. "Engga ada perlawanan pas ditusuk, kayanya lebih dari lima kali darahnya aja banyak," ucapnya.

Kapolsek Jatiuwung, Kompol Zazali Hariyono membenarkan adanya penikaman dua pedagang di Pasar Malabar, yang diduga karena berselisih paham.

"Itu selisih faham bacok-bacokan aja. Gara-garanya cuma selisih paham saja, terkait masalah pembicaraan aja," jelasnya.

Kini aparatur kepolisian tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa tersebut. "Korban sedang di rumah sakit, terakhir kondisinya saya enggak tahu. Ketusuknya bagian perut saja," pungkasnya.

BANDARA
Imbas Erupsi Gunung, AirNav Perpanjang Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado 

Imbas Erupsi Gunung, AirNav Perpanjang Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado 

Kamis, 18 April 2024 | 15:03

Gunung Ruang di Sulawesi Utara mengalami erupsi dengan ketinggian letusan mencapai 3725 meter di atas permukaan laut pada Rabu, 17 April 2024.

TOKOH
Mengenal Baden Powell dan Sejarah Dicetuskannya Pramuka

Mengenal Baden Powell dan Sejarah Dicetuskannya Pramuka

Kamis, 22 Februari 2024 | 15:37

Praja Muda Karana atau Pramuka merupakan gerakan kepanduan paling populer yang dicetuskan oleh Baden Powell.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

BANTEN
PLN Banten Catat Ada 1.200 Transaksi SPKLU Selama Mudik Lebaran 2024

PLN Banten Catat Ada 1.200 Transaksi SPKLU Selama Mudik Lebaran 2024

Selasa, 23 April 2024 | 11:21

Sebanyak 1.200 transaksi terjadi di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) selama masa mudik Lebaran 2024, terhitung mulai 3 hingga 19 April 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill