TANGERANGNEWS.com-Tempat parkir baru kini tersedia di kawasan pendidikan Cikokol, Kota Tangerang. Tempat yang menjadi kantong parkir ini resmi dikelola PT Tangerang Nusantara Global (TNG) sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Tangerang.
Direktur Utama PT TNG Edi Candra mengharapkan masyarakat terutama pengguna sepeda motor yang berkunjung ke kawasan Cikokol untuk memarkirkan kendaraannya di kantong parkir terbaru ini.
Sebab, tempat ini dijaga petugas secara resmi yang memanfaatkan karcis dan palang parkir otomatis, serta dilengkapi kamera pengawas (CCTV).
"Supaya lebih tertib, aman, dan lancar," ujarnya kepada TangerangNews, Selasa 19 April 2022.
Selain itu, tarif parkir yang dikhususkan untuk sepeda motor ini cukup murah, yakni Rp2.000 untuk dua jam pertama, lalu ditambah Rp1.000 untuk satu jam berikutnya.
"Tarifnya murah dengan maksimal di atas 5 jam cuma Rp5.000, sampai 12 jam," katanya.
Edi mengatakan, kantong parkir yang berlokasi di samping Kantor Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ini, keamanannya sangat terjamin dibanding menitipkan kendaraan di tempat parkir terbuka.
"Kantong parkirnya khusus sepeda motor. Kalau untuk mobil sudah disiapkan di jalan khusus yang ada parkir mobilnya," ucapnya.
Dengan menitipkan sepeda motor di sini ini, kata Edi, bisa mengurai dan mencegah kemacetan di wilayah Cikokol.
Seperti diketahui, area BPJS Kesehatan Cikokol kerap macet karena banyaknya sepeda motor yang parkir di bahu jalan.
Edi juga mengharapkan, pihak Dishub dan Satpol PP Kota Tangerang untuk gencar menegakkan Perda tentang larangan parkir di area BPJS Kesehatan Cikokol ini.
"Jadi, saya mengajak kepada pengendara roda dua untuk bisa memarkirkan kendaraan di tempat parkir baru yang telah kami sediakan," pungkasnya.
Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memetakan prediksi dan menyiapkan strategi untuk melayani tiga gelombang puncak arus penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.
TODAY TAG
Banjir Sumatera menjadi peringat bahwa bencana bukan hanya soal alam yang sedang bergejolak. Tetapi ada tanggung jawab manusia yang tidak bisa diabaikan.
Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.
Tiga orang jaksa di wilayah banten yang menjadi tersangka atas kasus dugaan pemerasan terhadap warga negara asing (WNA) asal Korea Selatan terancam hukuman penjara maksimal 20 tahun.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
