300 Anak Kurang Mampu di Tangsel Dapat Bantuan Alat Sekolah
Kamis, 25 April 2024 | 21:01
Sebanyak 300 anak kurang mampu di Kota Tangerang Selatan dapatkan bantuan alat tulis dan perlengkapan sekolah.
TANGERANGNEWS.com-Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM dari Kementerian Sosial (Kemensos) mulai disalurkan di Kota Tangerang.
Bantuan tersebut disalurkan melalui PT Pos Indonesia di Kantor Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Rabu 7 September 2022.
Asep, Ketua Tim Kecamatan Neglasari dari Kantor Pos Tangerang mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk bantuan pemerintah dari kenaikan harga BBM untuk meringankan masyarakat.
"Bantuannya berupa BLT BBM untuk dua bulan yang dibayarkan sekaligus sejumlah Rp150 ribu diakumulasikan menjadi Rp300 ribu dan BLT sembako sebesar Rp200 ribu. Jadi, totalnya Rp500 ribu," jelasnya.
Menurutnya, untuk saat ini di Kecamatan Neglasari baru Kelurahan Karang Anyar yang mulai disalurkan BLT terlebih dahulu.
Andia S Rahman, Lurah Karang Anyar menuturkan, penerima BLT tersebut dipilih berdasarkan dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Adapun Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima BLT BBM pada hari ini berjumlah 53 plus 613.
Untuk persyaratan pengambilan BLT cukup mudah. KPM hanya perlu datang dengan membawa KTP dan KK.
"Semoga bisa memberi manfaat dan menekan inflasi. Saya berpesan kepada para KPM pergunakanlah BLT ini sebijak mungkin, sehingga dapat memberikan dampak manfaat," ujar Andia.
Sementara itu seorang warga penerima BLT tersebut, Supinah mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan ini. Sebab, dirinya telah menjanda dan memiliki tiga anak yang masih bersekolah, sehingga cukup kesulitan dalam memenuhi ekonomi sehari-hari.
"Semoga ekonomi negara kita bisa lebih baik lagi. Sekarang BBM naik semuanya juga naik. Rakyat kecil tolong diperhatikan," pungkasnya.
Sebanyak 300 anak kurang mampu di Kota Tangerang Selatan dapatkan bantuan alat tulis dan perlengkapan sekolah.
Praja Muda Karana atau Pramuka merupakan gerakan kepanduan paling populer yang dicetuskan oleh Baden Powell.
Selama libur Lebaran 2024, Kota Tangerang memiliki berbagai tempat yang masih dapat dikunjungi.
Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.