Connect With Us

Pemkot Tangerang Berencana Tambah Rusunawa

| Minggu, 2 Oktober 2011 | 17:43

Rusunami (tangerangnews / dira)



TANGERANG
- Pemkot Tangerang melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Rusunawa Dinas Pekerjaan Umum (DPU) , sedang menggodok rencana pembangunan Rusunawa di Kota Tangerang. Rusunawa itu rencananya akan dibangun mulai 2012. Hal itu dikatakan oleh Adang Suhendar, Kepala UPTD Rusunawa Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang, akhir pekan lalu.

Menurut Adang, rusunawa itu diperuntukkan bagi  warga menengah ke bawah. "Pemerintah pusat memang sudah menyetujui usulan kami soal pembangunan rusunawa, yakni untuk dua twinblok. Hanya saja, kami masih kesulitan untuk mendapatkan lahan yang layak," ucapnya.

Menurut Adang, nantinya Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perumahan Rakyat, akan membantu dari segi pendanaan. "Sektor swasta juga akan dilibatkan," ujarnya.

Hasil kajian awal, kata Adang, daerah Neglasari, dianggap kurang layak untuk membangun rusunawa. Padahal di daerah itu pernah terjadi konflik antara warga dengan pemkot terkait penggusuran warga di bantaran Sungai Cisadane. "Dari kajian harga masih terlalu tinggi dan tidak menguntungkan dari segi kebutuhan hunian," ucapnya.

Karena itu kata Adang, pihaknya akan mencari lahan lain yang lebih murah dan layak. Saat ini, kata Adang, sudah berdiri dua rusunawa, masing-masing Rusunawa Manis di Kecamatan Priuk dan Rusunawa Gebang di Kecamatan Jatiuwung yang sudah berfungsi baik.
"Tingkat huniannya cukup baik, dari 464 unit di Rusunawa Manis sudah terisi seluruhnya, sedangkan di Rusunawa Gebang dari 398 unit, baru 50 persen yang terisi," ucapnya.

Terkait kebutuhan rusunawa yang sudah berdiri dan akan dibangun, kata Adang, keberadaan rusunawa sangat membantu masyarakat golongan ekonomi menengah ke bawah untuk mendapatkan hunian layak. Selain itu, rusunawa juga bisa menjadi pilihan tepat untuk penataan hunian massal di tengah keterbatasan lahan yang mulai terkikis.

"Seiring bertambahnya jumlah penduduk, menipisnya lahan, dan tingginya kebutuhan hunian layak bagi penduduk ekonomi rendah, rusunawa menjadi solusi yang tepat," tandasnya. (DRA)

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

BISNIS
Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Selasa, 28 Oktober 2025 | 13:03

Perusahaan pemilik merek minuman Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), berencana memperluas lini usahanya ke bidang frozen meat dan food processing. Hal ini lantaran bisnis utamanya mengalami tekanan sepanjang 2024.

TANGSEL
Tanggul Jebol, Ratusan Rumah di Pondok Kacang Permai Tangsel Terendam Banjir

Tanggul Jebol, Ratusan Rumah di Pondok Kacang Permai Tangsel Terendam Banjir

Sabtu, 1 November 2025 | 09:43

Hujan deras yang mengguyur Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Jumat 31 Oktober 2025, sore berujung petaka bagi warga Perumahan Pondok Kacang Permai, Pondok Aren.

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill