Connect With Us

Tarif Ambulans RS Mayapada ke Neglasari Rp600 Ribu

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 26 Juni 2012 | 18:09

ilustrasi (tangerangnews / rangga)

TANGERANGNEWS.com-Program layanan kesehatan gratis yang digulirkan Pemerintah Kota Tangerang nampaknya belum cukup untuk meringankan beban masyarakat kurang mampu. Masyarakat masih dikenakan tarif sewa ambulans yang cukup mahal dari pihak rumah sakit. 

Salah satunya di Rumah Sakit Mayapada, Komplek Modern Land, Cikokol, Kota Tangerang. Berdasarkan informasi, tarif sewa ambulans dari RS Mayapada hingga Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, yang berjarak sekitar kurang lebih 10 KM, dikenakan Rp 600 ribu.

Hal itu dialami Yudis warga Neglasari Kota Tangerang yang pada Sabtu (23/06) lalu menggunakan ambulans dari RS Mayapada lantaran ibunya meninggal. “ Luar biasa, tarif ambulans di RS Mayapada Tangerang. Untuk jarak dari RS Mayapada ke Neglasari Rp600 ribu. Bagaimana ini pemerintah, “ katanya kepada TangerangNews.com, Selasa (26/06/2012).
 
Ketika dimintai tanggapannya mengenai hal tersebut, Sekertaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang dr Wibisono mengatakan, meski ambulans merupakan salah satu layanan kesehatan, pihaknya tidak bisa mengatur regulasi tentang tarif ambulans karena tidak ada aturan dari Kementerian Kesehatan yang menjadi acuan.

“Kita tidak bisa menentutan batas tarif ambulans untuk rumah sakit swasta. Itu menjadi kebijakan manajemen rumah sakit. Kalau tidak sesuai, harusnya komplain ke pihak rumah sakit,” katanya, Selasa (26/6).
 
Menurut Wibisono, Dinkes hanya berwenang mengatur tarif sewa ambulan untuk rumah sakit umum lewat peraturan daerah (perda) tarif.  “Aturan itu harus ada kajian akademisnya . Dan untuk menentukan tarif juga harus persetujuan dari DPRD,” pungkasnya.
 
Sementara Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Tangerang Suwarno mengatakan, memang tidak ada aturan yang baku soal tarif ambulan. Untuk itu, ia menyarankan agar warga menggunakan ambulans dari puskesmas yang memang sudah digratiskan oleh Pemkot.

“Memang biaya ambulans terlalu mahal. Lebih pakai fasilitas ambulan dari puskesmas,” katanya.
Selain itu, Suwarno juga menghimbau agar Pemkot menambah ambulans di tiap Puskesmas agar masyarakat tidak kesulitan saat dalam keadaan darurat. “Minimal tiap puskesmas 2 ambulans,” tuturnya.(RAZ)
TEKNO
Rayakan 3 Dekade Telkomsel, Provider Legendaris SIMPATI Hadirkan 30 Promo Menarik

Rayakan 3 Dekade Telkomsel, Provider Legendaris SIMPATI Hadirkan 30 Promo Menarik

Selasa, 17 Juni 2025 | 19:39

Merayakan tiga dekade inovasi Majukan Indonesia, Telkomsel meresmikan evolusi brand SIMPATI, kartu prabayar pertama di Asia yang telah menjadi ikon konektivitas bagi jutaan pelanggan sejak 1997.

KAB. TANGERANG
Tiga Bulan Menjabat, Bupati Tangerang Belum Pernah Libur dan Setiap Hari Turun Lapangan

Tiga Bulan Menjabat, Bupati Tangerang Belum Pernah Libur dan Setiap Hari Turun Lapangan

Senin, 16 Juni 2025 | 16:41

Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid, memaparkan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Tangerang selama tiga bulan pertama menjabat bersama Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah.

KOTA TANGERANG
Ada 396.131 Kasus Penyakit Tidak Menular di Kota Tangerang, Didominasi Hipertensi

Ada 396.131 Kasus Penyakit Tidak Menular di Kota Tangerang, Didominasi Hipertensi

Selasa, 17 Juni 2025 | 19:53

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus memperkuat upaya pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM), dengan menggelar Gerakan Pengendalian Penyakit Prioritas Tahun 2025.

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill