Connect With Us

Polisi Segel SPBU Karang Tengah

Redaksi | Jumat, 10 Agustus 2012 | 17:10

Polisi segel mesin pompa solar di SPBU Karang Tengah ( / )

 

 
TANGERANGNEWS.com-Polisi menyegel mesin pompa bahan bakar minyak (BBM) SPBU no 34-15136 di Jalan Raden Fatah, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, Jumat (10/8). Penyegelan dilakukan karena SPBU tersebut diduga terlibat penyelundupan ratusan liter solar bersubsidi.
 
Kanit Reksrim Polsek Ciledug Iptu Arif Syaifudin mengatakan, penyegelan tersebut merupakan pengembangan dari penangkapan pelaku penyelundup solar bersubsidi yang menggunakan mobil modifikasi, beberapa waktu lalu. "Setelah dikembangkan, ternyata pelaku kerap mengambil solar dari SPBU ini. Jadi kita segel salah satu mesin pompa solar," katanya.
 
Menurutnya, pihaknya akan memeriksa pengelola SPBU tersebut untuk menyelidiki apakah ada keterlibatan dengan pelaku. Ia menduga, penyelundupan solar ini digunakan untuk kebutuhan industri. "Kita masih selidiki keterlibatan tersebut. Sementara kita segel karena melanggar Pasal 55 UU 22/2001 tentang migas," tambah Arif.
 
Seperti diketahui, sebelumnya Petugas Polsek Ciledug menangkap dua orang pelaku yang coba menyelundupkan ratusan liter solar bersubsidi dalam sebuah kendaraan modifikasi jenis Panther, Jumat (3/8) lalu. Diduga kuat, solar itu akan dijualbelikan kepada pihak industri dikawasan tersebut.
 

 
Pengungkapan penyelundupan ini berawal dari kecurigaan petugas pada dua orang dalam mobil warna merah B 1048 NVE yang baru saja mengisi solar di SPBU bilangan Jalan Raden Fatah, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang.
 
Karena sangat mencurigakan, mobil Panther yang berjalan pelan akibat kelebihan muatan barang tersebut diberhentikan petugas. Kemudian dilakukan pemeriksaan secara seksama ke seluruh bagian mobil.
 
Saat dibuka bagasi belakang mobil, ternyata dugaan polisi terbukti. Di dalam mobil tersebut ditemukan dua buah tangki hasil modifikasi berukuran besar, berisi ratusan liter solar bersubsidi untuk rakyat, yang rencananya akan dijual ke kalangan industri dengan harga yang lebih tinggi. (RAZ)

 

OPINI
Penebangan Hutan Secara Liar di Indoensia, Kegagalan Hukum dan Harga Sosial yang Kita Bayar Hari Ini

Penebangan Hutan Secara Liar di Indoensia, Kegagalan Hukum dan Harga Sosial yang Kita Bayar Hari Ini

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:07

Ada satu ironi besar di negeri ini, Indonesia dikenal sebagaisalah satu pemilik hutan tropis terbesar di dunia, tetapi justrumenjadi negara yang paling cepat kehilangan hutan setiaptahunnya. Kita memiliki Undang-Undang Kehutanan

BANTEN
Tower Keempat Mayapada Hospital Tangerang Dibangun, Bakal Jadi Pusat Onkologi dan Kedokteran Nuklir di Banten

Tower Keempat Mayapada Hospital Tangerang Dibangun, Bakal Jadi Pusat Onkologi dan Kedokteran Nuklir di Banten

Minggu, 14 Desember 2025 | 15:51

Mayapada Hospital Tangerang (MHTG), bagian dari Mayapada Healthcare, secara resmi memulai pembangunan gedung ke-4 melalui seremoni peletakan batu pertama (groundbreaking).

SPORT
Shin Tae-yong Sedih Lihat Kondisi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026

Shin Tae-yong Sedih Lihat Kondisi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:31

Shin Tae-yong mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi timnas Indonesia yang sedang berada dalam periode kurang baik setelah gagal melaju ke putaran final Piala Dunia 2026.

TANGSEL
KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

Rabu, 10 Desember 2025 | 19:58

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Edukasi, Teknologi, dan Kesehatan Internasional (ETKI) Banten, yang juga dikenal sebagai D-HUB SEZ di BSD City, hari ini mencapai tonggak penting dengan peresmian resmi Kawasan Pabean

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill