Connect With Us

Bantah dikorupsi, Posyandu di Kota Tangerang jadi semi terbuka

Rangga Agung Zuliansyah | Kamis, 27 November 2014 | 17:03

Posyandu di Kota Tangerang akan dirubah desainnya menjadi semi terbuka (Dira Derby / TangerangNews)

TANGERANG-Selama ini Posyandu di Kota Tangerang cepat rusak. Pemkot Tangerang mengaku hal itu bukan lantaran dikorupsi, tetapi karena kurang pemeliharaan. Ujung-ujungnya, desain ruang posyandu akan dirubah dengan konsep semi terbuka.

Menurut Kepala Dinas Tata Kota Tangerang Dafyar Eliadi, hal tersebut dilakukan untuk efesiensi di lahan yang terbatas. Dan,  juga mencegah kerusakan fisik bangunan akibat kurangnya pemeliharaan.

”Karena sering cepat rusak, kita rubah desain-nya menjadi semi terbuka.  Selain itu agar  tidak pengap. Pokoknya berbeda dengan posyandu-posyandu yang lama," jelasnya.

Dafyar menambahkan, untuk bagian ruang tertutup tetap ada di dalam posyandu. Ruang tersebut untuk tempat pemeriksaan pasien dan ruang penyimpanan alat.
 "Tetaplah ada ruang tertutup, tetapi hanya beberapa saja. Sementara ruang lain dibuat semi terbuka," jelasnya.

Selama tahun 2014 , Menurut Dafyar, udah ada 10 posyandu baru yang dibangun tersebar di beberapa kecamatan.
Hingga saat ini, pihaknya terus mendata kebutuhan Posyandu dari masyarakat.
Diakuinya saat ini, untuk pembangunan Posyandu masih terganjal masalah lahan. "Jadi Pemkot Tangerang saat ini masih terus mencari lahan-lahan yang cocok," katanya.

Sementara Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, sejak tahun 2010 Pemkot Tangerang melakukan inovasi melalui pembangunan 1.000 posyandu dengan Konsep Posyandu sebagai Community Centre. Sehingga Posyandu tidak hanya digunakan sebagai tempat untuk penimbangan balita, pemberian vaksin dan pelayanan kesehatan lainnya.

"Itu merupakan konsep lama sehingga Posyandu hanya digunakan satu kali dalam sebulan. Hal itu pun menyebabkan posyandu kurang diperhatikan dan dirawat oleh masyarakat sekitar, sehingga cepat rusak," katanya.

Kemudian dengan konsep baru, Posyandu dapat dijadikan untuk berbagai kegiatan masyarakat, tidak hanya untuk penimbangan balita, tapi juga untuk tempat pendidikan usia dini (Paud), rapat warga, sosialisasi dan kegiatan lainnya. “Hal itu juga didukung dengan posyandu yang akan dibangun dengan konsep semi terbuka,” terangnya.

"Posyandu kalau dipakai setiap hari tentunya akan lebih terawat dan tidak cepat rusak," ujarnya.
 
NASIONAL
Info Lowongan Kerja, Simak Syarat dan Kualifikasi Rekrutmen KAI

Info Lowongan Kerja, Simak Syarat dan Kualifikasi Rekrutmen KAI

Kamis, 18 April 2024 | 12:51

PT Kereta Api Indonesia (Persero), atau KAI, tengah membuka rekrutmen terbaru untuk tahun 2024 dengan menawarkan lowongan kerja bagi lulusan S1 dari berbagai jurusan.

BANTEN
Telkomsel Pastikan Jaringan Kuat di Jalur Penyeberangan Merak-Bakauheni Selama Mudik Lebaran

Telkomsel Pastikan Jaringan Kuat di Jalur Penyeberangan Merak-Bakauheni Selama Mudik Lebaran

Jumat, 19 April 2024 | 01:17

Sebagai perusahaan telekomunikasi berbasis digital yang terdepan, Telkomsel berkomitmen untuk memberikan solusi konektivitas jaringan dengan kecepatan tinggi di sepanjang jalur laut pelabuhan Merak - Bakauheni.

MANCANEGARA
Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Rabu, 20 Maret 2024 | 13:33

India merupakan negara yang terletak di Asia Selatan dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia menggeser posisi Tiongkok.

HIBURAN
Sedih Kembali Bekerja Usai Libur Panjang, Simak 5 Cara Mengatasi Post Holiday Blues

Sedih Kembali Bekerja Usai Libur Panjang, Simak 5 Cara Mengatasi Post Holiday Blues

Rabu, 17 April 2024 | 10:25

Setelah menikmati liburan Lebaran yang menyenangkan, banyak pekerja mengalami apa yang disebut sebagai post holiday blues, yakni perasaan sedih dan kehilangan ketika kembali ke rutinitas kerja.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill