Gigi Goyang pada Orang Dewasa Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius, Ini Penjelasannya
Jumat, 26 Desember 2025 | 11:03
Anggapan bahwa gigi goyang hanya dialami anak-anak saat masa pergantian gigi masih kerap ditemui di masyarakat.
TANGERANGNEWS.com-Makanan berlapis emas bukan sesuatu yang asing lagi saat ini. Kini banyak restoran yang menyediakan menu tersebut, seiring banyaknya kaum-kaum sultan alias orang kaya yang mengkonsumsinya.
Makanan yang dilapisi kertas emas itu aman untuk dimakan. Berbagai restoran menawarkan hidangan tersebut pada es krim, burger, cake, hingga cokelat.
Salah satunya restoran steak di kota New York, Amerika Serikat. Potongan daging sapi Kobe dilapisi dengan emas 24 karat yang dijualnya dihargai 400$ atau sekitar Rp5.840.000 per porsi.
Dilansir dari Detik, Senin (19/11/2018) restoran yang menyediakan menu mewah ini bernama 212 Steakhouse di New York. Restoran tersebut memang terkenal dengan beefsteak mahalnya yang menggunakan daging sapi Kobe. Per 28 gram daging sapi Kobe saja, dihargai sekitar 25$ atau Rp365 ribu.
Bulan ini restoran 212 mengeluarkan menu 'The Gold Experience' yang berupa 170 gram daging Kobe, dilapisi dengan emas 24 karat. Selain itu, restoran ini juga menjadi satu-satunya restoran di kota New York, yang memiliki sertifikat resmi untuk menjual daging Kobe autentik dari Jepang.
Sebelum dilapisi emas, daging Kobe ini sudah dihargai sekitar 150$ atau Rp2,1 juta. Lalu dengan tambahan lapisan emas 24 karat, satu porsi beefsteak mewah ini menjadi Rp5,8 juta. Tampilannya yang menarik dan Instagrammable, membuat banyak orang penasaran untuk mencobanya.
"Dagingnya penuh dengan marbling (sebaran lemak merata), teksturnya sangat lembut, dan sangat meleleh di mulut," ujar pemilik akun Instagram @feedyourgirlfriend, seperti juga dilansir dari Daily Mail UK.
"Ini merupakan makanan yang paling enak yang saya coba. Teksturnya sangat lembut dan lezat," tulis akun Instagram @matchadee.(RAZ/HRU)
Anggapan bahwa gigi goyang hanya dialami anak-anak saat masa pergantian gigi masih kerap ditemui di masyarakat.
TODAY TAGPenutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan
Plaza Banten, Penyelenggara Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PPMSE) milik BUMD PT Agrobisnis Banten Mandiri, resmi dinyatakan berhasil masuk dan aktif pada sistem Indonesia National Procurement Portal (Inaproc) LKPP
Mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menyiagakan posko pelayanan kesehatan di sejumlah titik strategis.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews