Connect With Us

Penganiaya Ade Armando Ditangkap, Ini Empat Terduga Pelakunya

Tim TangerangNews.com | Selasa, 12 April 2022 | 09:48

Ade Armando dikeroyok massa di kawasan DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin 11 April 2022. (@TangerangNews / Dok. Istimewa/tangkapan)

TANGERANGNEWS.com–Pelaku penganiaya dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando saat aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Senin 11 April 2022, ditangkap. Ada empat orang yang diduga sebagai pengeroyok yang sudah diamankan polisi.  

Keempat terduga pelaku tersebut, seperti dilansir dari Tribunnews, Selasa 12 April 2022,  satu di antaranya diketahui berinisial TS berasal dari Lampung. Kemudian, pelaku berinisial DU beralamat di DKI Jakarta, serta AL dan AP yang tinggal di Jawa Barat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan  mengatakan, polisi telah menangkap beberapa pelaku yang terlibat pengeroyokan terhadap Ade Armando. "Sudah beberapa kita amankan saya belum bisa sampaikan secara detail," ujar  Zulpan di Gedung DPR, Senin.

Pihak kepolisian memastikan bahwa yang terbukti melakukan tindak pidana termasuk pengeroyokan terhadap Ade Armando akan diproses hukum. 

“Siapapun yang terbukti melakukan perbuatan pidana akan diproses,” ujar Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo, Senin.

Dedi menyebut kasus tersebut bakal ditindaklanjuti oleh pihak Polda Metro Jaya. “Ya akan ditangani oleh Polda Metro,” ucapnya.

Sebelumnya, Ade Armando dihajar massa saat aksi demo mahasiswa di kawasan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin 11 April 2022. Dari video yang beredar, akibat pengeroyokan itu, Ade Armando babak belur. 

Wajahnya penuh luka lebam dan darah. Bahkan celananya juga nyaris dilepas hingga terlihat bagian bokongnya. Dia pun dibopong petugas kepolisian untuk menjauh dari kerumunan pendemo.

Ade Armando yang juga dikenal sebagai pegiat media sosial sebelumnya terlihat berada di depan Kompleks Gedung DPR/MPR saat mahasiswa menggelar demonstrasi pada Senin. 

Ade mengaku tak berniat ikut dalam aksi unjuk rasa bersama mahasiswa. Namun, ia mendukung aspirasi BEM SI yang menolak wacana penundaan pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden.

PROPERTI
Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Minggu, 16 November 2025 | 18:18

Sejak dipasarkan pada Juni 2025, Summarecon Serpong berhasil membukukan total penjualan fantastis Klaster Bellefont senilai Rp600 miliar. Penjualan booming ini meliputi 102 unit hunian dari total 230 unit yang ditawarkan.

AYO! TANGERANG CERDAS
Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Selasa, 4 November 2025 | 12:56

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meminta para siswa yang akan mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk tidak terpancing mencari bocoran soal.

OPINI
Marsinah Merupakan Simbol Keberanian dan Penegakan Keadilan Ketenagakerjaan

Marsinah Merupakan Simbol Keberanian dan Penegakan Keadilan Ketenagakerjaan

Minggu, 16 November 2025 | 18:07

Pada tanggal 10 November 2025, dalam rangka peringatan Hari Pahlawan ke-80 di Istana Negara, Jakarta, Presiden Prabowo Subianto secara resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Marsinah, aktivis buruh asal Jawa Timur,

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill